SuaraSumut.id - Berpuasa di bulan Ramadhan bukan menjadi alasan untuk malas bergerak, apalagi berolahraga.
Dengan berpuasa, kita harus tetap menjaga aktivitas fisik agar tubuh lebih segar dan bugar.
Manfaatkan aktivitas selama bulan puasa Ramadhan untuk meningkatkan metabolisme tubuh dengan berolahraga sesuai porsi.
Ada beberapa tips yang perlu diketahui agar tetap bisa berolahraga tanpa takut lemas selama menjalankan puasa.
Baca Juga:Atta Halilintar Ngamuk Aurel Dibully Suka Pamer: Why Always Me!!?
Kenali waktu yang tepat untuk berolahraga
Olahraga sebaiknya dilakukan 30-60 menit menjelang waktu berbuka, karena usai beraktivitas fisik, kamu bisa langsung mengganti cairan yang hilang.
Berolahraga saat puasa, defisit energi tentu lebih banyak. Energi yang menurun dapat segera tergantikan dengan makanan saat buka puasa.
Jika jarak waktu penggantian cairan dan energi terlalu jauh misalkan berolahraga di pagi hari, maka hal ini dapat memicu berbagai gangguan kesehatan, seperti penurunan fokus, dehidrasi, tubuh lemas, hingga pingsan.
Perhatikan frekuensi sesuai kemampuan tubuh
Agar tubuh dapat tetap beraktivitas dengan prima, olahraga selama bulan puasa dilakukan cukup 30 menit setiap hari. Kamu harus bisa mengenali batas kemampuan tubuh sendiri. Jika merasa lelah hentikan aktivitas olahraga dan tidak memaksakan diri.
Baca Juga:Kasus Covid-19 Kembali Menggila, Satu Ranjang Digunakan Dua Pasien
Pilih jenis olahraga
Untuk memelihara kebugaran dan kesehatan selama berpuasa, kamu dapat memilih jenis olahraga dengan intensitas ringan atau menengah, semisal jalan cepat, jogging santai, bersepeda, yoga, hingga pilates.