SuaraSumut.id - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta pelatih olahraga tidak berkumis.
Hal itu dikatakan Edy dalam acara pelantikan Pengurus Komitmen Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) periode 2020-2025, Rabu (29/12/2021).
"Pelatih tak boleh berkumis. Jika ada yang berkumis jangan," kata Edy, melansir digtara.com--jaringan suara.com.
Edy meminta agar para pelatih atlet lebih serius melatih anak didiknya agar dapat mencapai target yang ditentukan.
Baca Juga:Penyebaran Omicron dan Delta Bersamaan, WHO Khawatir Tsunami Kasus COVID-19
"Jangankan pelatih biliar, mau pelatih guli pun (kelereng), itu namanya pelatih. Harus siap jadi pelatih," katanya.
Edy juga menyinggung sejauh ini sudah sampai mana para pelatih yang melatih anak didiknya, sehingga tidak mendapat mendali emas dalam cabang olahraga biliar di PON XX Papua.
"Terus pelatih seperti itu yang dilatih kayak apa, jadi nanti pak ketua KONI saya pingin ngumpul sama pelatih-pelatih, ” jelasnya.
Diberitakan, video Edy Rahmayadi menjewer dan mengusir pelatih biliar viral di media sosial. Pelatih biliar tersebut bernama Khoiruddin Aritonang.
Hal itu terjadi saat acara pemberian tali asih bagi atlet dan pelatih PON XX Papua, di Aula Tengku Rizal Nurdin.
Baca Juga:Naik Rp 1.000, Simak Harga Emas Antam di Hari-hari Terakhir 2021
