SuaraSumut.id - Satu unit mobil hanyut diseret banjir di Desa Alue Dua, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Minggu (27/2/2022). Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Kapolsek Ranto Peureulak Iptu Eko Suhendro mengatakan, saat itu Irvan mengendarai mobil hendak mengunjungi keluarganya. Ia melintasi jalanan dengan kondisi digenangi banjir dengan ketinggian satu meter.
"Sesampai di jalan lintas depan Pos Pemadam Kebakaran Aceh Timur, Desa Alue Dua, mobil Irvan tetap menerobos banjir. Warga sekitar telah melarangnya untuk tidak melintas di karenakan kondisi arus air sangat kencang," katanya, melansir Antara, Senin (28/2/2022).
Saat melintas mobil yang dikendarainya berpapasan dengan warga yang berjalan di lokasi banjir. Hal ini membuat Irvan melambatkan mobilnya.
"Tiba-tiba bagian belakang mobil terangkat dan terseret arus hingga terbawa ke arah sungai yang berjarak 30 meter dari lokasi kejadian," ungkapnya.
Irvan pun menyelamatkan diri. Ia meninggalkan mobil dalam keadaan tenggelam dan terserat arus banjir menuju ke arah sungai.
"Hingga saat ini kendaraan itu belum ditemukan," tukasnya.
Baca Juga:Menkumham Yasonna Laoly Dapat Penghargaan Kaanib Ng Bayan dari Presiden Filipina