SuaraSumut.id - Nilai ekspor Sumatera Utara hingga Februari 2022 naik 19,71 persen atau menjadi 1,841 miliar dolar AS.
Hal itu dikatakan Kepala BPS Sumut, Nurul Hasanuddin, melansir Antara, Selasa (5/4/2022).
"Pada Januari-Februari 2021, nilai ekspor Sumut masih 1,538 miliar dolar AS dan di periode sama 2022 sudah 1,841 miliar dolar AS atau ada kenaikan 19,71 persen," katanya.
Kenaikan nilai ekspor didorong terjadinya karena kenaikan ekspor beberapa golongan barang.
Baca Juga:Jadwal Salat dan Jadwal Buka Puasa Kabupaten Tangerang Selasa 5 April 2022
Kontribusi paling besar pada nilai ekspor Sumut dari ekspor golongan lemak dan minyak hewan/nabati dan barang berbagai produk kimia.
Nilai ekspor lemak minyak hewan/nabati misalnya naik 14,27 persen atau menjadi 671,190 juta dolar AS.
Golongan barang itu memberikan kontribusi 36,44 persen dari total nilai ekspor Sumut di Januari- Februari.
Golongan berbagai produk kimia naik 44,93 persen menjadi 265,821 juta dolar AS. Kontribusi berbagai produk kimia itu sebesar 14,43 persen.
Pengamat ekonomi Sumut, Wahyu Ario Pratomo mengatakan, meningkatnya nilai ekspor akan mendorong pertumbuhan ekonomi Sumut.
Baca Juga:4 Hal yang Diam-diam Mertua Pikirkan tapi Tak Mau Mengungkapkannya Langsung
"Kenaikan nilai ekspor itu sangat menggembirakan di tengah ada kekhawatiran terjadi peningkatan inflasi yang bisa menekan pertumbuhan ekonomi," tukasnya.