SuaraSumut.id - Sebanyak 11 desa tersebar lima wilayah kecamatan Kabupaten Aceh Barat hingga Sabtu (5/11/2022) malam terendam banjir dengan ketinggian air berkisar antara 30 sentimeter hingga 70 sentimeter.
"Penyebab terjadinya banjir ini akibat meluapnya air sungai akibat guyuran hujan lebat sejak beberapa hari ini," kata Koordinator Pusat Pengendalian Operasi BPBD Aceh Barat, Mashuri, Sabtu malam.
Ada pun desa yang terendam banjir tersebut diantaranya di Kecamatan Woyla Barat meliputi Desa Napai, Cot lagan, Blang Cot, dan Pasi Panyang.
Di Kecamatan Arongan meliputi Desa Teupin Peuraho, Peuribu dan Keub, serta di Kecamatan Johan Pahlawan banjir terjadi di Desa Leuhan.
Baca Juga:Diguyur Hujan Lebat Sejak Siang, 10 Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir
Sementara di Kecamatan Meurebo banjir juga merendam dua desa seperti Desa Pasi Aceh Tunong, dan Desa Pasie Masjid.
Sedangkan di Kecamatan Pante Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat, banjir juga merendam rumah warga di Desa Alue Keumang, kabupaten setempat.
Mashuri mengatakan banyaknya desa yang terendam banjir di Kabupaten Aceh Barat disebabkan guyuran hujan lebat selama empat hari berturut-turut, sehingga mengakibatkan meluapnya air sungai di daerah itu.
Guna membantu masyarakat yang terdampak, BPBD Aceh Barat juga telah mengerahkan petugas untuk melakukan pendataan dan mendata kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana alam, kata Mashuri. (Antara)
Baca Juga:Diguyur Hujan Deras, 68 RT dan 6 Ruas Jalan di Jakarta Terendam Banjir