Polisi Tangkap Begal di Medan yang Bacok Tangan Pemotor hingga Putus

Polisi menangkap pelaku begal sadis membacok tangan pengendara sepeda motor hingga putus di Jalan Williem Iskandar/Jalan Pancing, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).

Riki Chandra
Jum'at, 31 Mei 2024 | 16:04 WIB
Polisi Tangkap Begal di Medan yang Bacok Tangan Pemotor hingga Putus
Tangan pemotor di Medan putus kena bacok begal. [Dok.Istimewa]

SuaraSumut.id - Polisi menangkap pelaku begal sadis membacok tangan pengendara sepeda motor hingga putus di Jalan Williem Iskandar/Jalan Pancing, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).

Kapolsek Medan Tembung Kompol Jhonson Sitompul membenarkan pelaku begal sadis yang bacok tangan pemotor telah ditangkap.

"Iya benar (sudah ditangkap), " ujarnya kepada SuaraSumut.id, Jumat (30/5/2024).

Disinggung pelaku yang ditangkap berjumlah dua orang dan salah seorang pelaku ditembak, Jhonson belum mendapat menjelaskan secara rinci.

"(Lengkapnya) ke Sat Reskrim Polrestabes Medan," tukasnya.

Diketahui, aksi kejahatan jalanan di Medan terus menebar keresahan di tengah masyarakat. Kekinian, seorang waitres atau pekerja di warung makanan Mie Aceh menjadi korban.

Adalah Aziz (27) seorang waitres yang menjadi korban pembacokan begal ketika melintas mengendarai sepeda motor di Jalan Williem Iskandar/Jalan Pancing, Medan, Sabtu (25/5/2024) dinihari.

Akibat kejadian ini tangan korban nyaris putus dan belakangan terpaksa diamputasi karena terkena sabetan senjata tajam, meski demikian pelaku gagal melarikan sepeda motor korban.

Salah seorang warga sekitar Putra menceritakan kalau di kawasan Jalan Williem Iskandar/Jalan Pancing yang merupakan perbatasan wilayah Medan-Deli Serdang dikenal rawan perampokan pada malam hari.

"Di atas jam 12 malam memang rawan," ujar Putra, pemilik toko jok sepeda motor kepada SuaraSumut.id, Rabu (29/5/2024).

Ia mengatakan kalau pelanggan tokonya juga pernah menjadi sasaran begal ketika melintas di Jalan Williem Iskandar.

"Cuma alhamdulillahnya gak dilukai. langsung dirampas sepeda motor, dompet, sama handphonenya lalu dibawa pergi, karena memang di daerah ini memang sepi," ungkapnya.

Selain sepi, kawasan Jalan Williem Iskandar sekitarnya memang terlihat minim penerangan jalan. Oleh karenanya, Putra menyampaikan agar masyarakat harus hati-hati ketika lewat di sana.

Kontributor : M. Aribowo

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak