Satu Tewas akibat Ribut Sesama TNI di Tanjungpinang, Pangdam I/BB Ungkap Penyebabnya

Dirinya juga memastikan proses hukum kasus tersebut berjalan sesuai aturan hukum yang berlaku.

Suhardiman
Kamis, 27 Februari 2025 | 14:28 WIB
Satu Tewas akibat Ribut Sesama TNI di Tanjungpinang, Pangdam I/BB Ungkap Penyebabnya
Pangdam I/BB Mayjen Rio Firdianto. [Suara.com/ M/Aribowo]

SuaraSumut.id - Sesama anggota TNI terlibat keributan di tempat hiburan malam di Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri), pada Minggu 23 Februari 2025.

Peristiwa itu menyebabkan seorang anggota TNI Serda D meninggal dunia. Polisi Militer telah turun menangani kasus itu dan mengamabkan Prada D guna proses hukum lebih lanjut.

Pangdam I/BB Mayjen Rio Firdianto mengatakan peristiwa itu dipicu kesalahpahaman karena tidak saling mengenal hingga terjadi keributan.

"Intinya adalah kesalahpahaman, artinya tidak saling tahu dalam kondisi mungkin di tempat hiburan malam. Jadi mungkin tidak saling kenal sehingga terjadi konflik," katanya, Kamis (27/2/2025).

Rio mengumpamakan orang tidak kenal jika bersenggolan akan memicu konflik. Namun, jika anggota TNI itu saling kenal makan tidak akan terjadi hal seperti itu.

"Kesalahpahaman senggolan, bisa saja orang emosi kalau tidak kenal. Kalau kenal bisa saja tidak terjadi seperti itu," ujarnya.

Rio mengaku bahwa pihaknya telah berkomunikasi dengan Pangkoarmada I terkait peristiwa tersebut. Saat ini situasi telah kondusif.

"Saya sudah bertemu dengan Panglima Armada, kita sudah menyampaikan rasa prihatin, empati dengan korban," cetusnya.

Dirinya juga memastikan proses hukum kasus tersebut berjalan sesuai aturan hukum yang berlaku. Prada D kini juga telah ditahan untuk proses hukum lebih lanjut.

"Saya pastikan proses hukum berjalan sesuai aturan yang memang salah akan kita hukum," jelasnya.

Lebih lanjut, Rio juga mengatakan kalau soliditas TNI di seluruh wilayah Kodam I/BB masih terus terjaga.

"Solid tidak ada masalah," katanya.

Kontributor : M. Aribowo

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini