Rahasia Sehat Otak: 4 Buah untuk Cegah Pikun Sejak Dini

Kondisi ini sering terkait dengan proses penuaan, namun bukanlah bagian alami yang pasti dialami semua orang tua.

Suhardiman
Senin, 15 September 2025 | 17:35 WIB
Rahasia Sehat Otak: 4 Buah untuk Cegah Pikun Sejak Dini
Ilustrasi buah berry (Pexels/Susanne Jutzeler)

SuaraSumut.id - Pikun merupakan kondisi ketika seseorang mengalami penurunan daya ingat sehingga membutuhkan waktu lebih lama untuk mengingat sesuatu atau bahkan lupa dengan apa yang telah dilakukan sebelumnya.

Kondisi ini sering terkait dengan proses penuaan, namun bukanlah bagian alami yang pasti dialami semua orang tua.

Dalam dunia medis, pikun sering dianggap sebagai gejala penyakit demensia atau Alzheimer yang menyebabkan menurunnya fungsi otak seperti ingatan, kemampuan berpikir, dan perilaku.

Gejala pikun bisa berupa sering lupa, kebingungan tentang waktu, orang, dan tempat, sulit mengikuti aturan atau petunjuk, serta perubahan kepribadian seperti menjadi mudah marah atau pendiam.

Penyebab pikun bisa bermacam-macam, antara lain cedera kepala, kekurangan vitamin B12, penyakit degeneratif, infeksi otak, penggunaan alkohol berlebihan, serta kondisi medis lainnya yang mempengaruhi fungsi otak.

Pikun bukan hanya masalah lupa biasa, karena jika sudah parah dapat sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan perlu penanganan medis segera.

Empat buah yang mampu mencegah pikun dan meningkatkan daya ingat adalah:

1. Buah Beri

Buah beri seperti blueberry kaya akan antioksidan dan flavonoid yang melindungi otak dari stres oksidatif dan peradangan. Konsumsi buah ini secara rutin dapat meningkatkan fungsi kognitif dan menunda penurunan kemampuan otak terkait usia.

2. Apel

Apel mengandung antioksidan quercetin yang dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas. Penelitian menunjukkan jus apel membantu mengembalikan ingatan dan mencegah penumpukan protein yang berhubungan dengan Alzheimer.

3. Alpukat

Alpukat kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang sehat, membantu meningkatkan aliran darah ke otak dan mendukung fungsi kognitif. Studi pada lansia menunjukkan konsumsi alpukat berhubungan dengan peningkatan skor tes kognitif.

4. Buah Sitrus (Jeruk)

Buah jeruk kaya akan vitamin C dan flavonoid seperti hesperidin yang membantu meningkatkan pembelajaran dan memori serta melindungi sel saraf dari kerusakan, sehingga membantu mencegah penurunan kognitif.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini