Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Selasa, 25 Agustus 2020 | 15:02 WIB
Ilustrasi COVID-19 (Unsplash/Martin Sanchez)

SuaraSumut.id - Total 27 personel Kepolisian Resor Kota Pariaman, Sumatera Barat terkonfirmasi positif COVID-19. Informasi ini disampaikan usai disampaikan hasil tes swab yang dilaksanakan ratusan personel pada Selasa (25/8/2020).

"Jumlahnya ada 31 yang positif, 27 anggota Polres Pariaman dan empat orang keluarganya," kata Kapolres Kota Pariaman AKBP Deny Rendra Laksmana di Pariaman.

Meski dinyatakan positif COVID-19, kondisi anggota polres dinyatakan tidak memiliki gejala dan sudah menjalani isolasi agar COVID-19 tidak menyebar kepada orang lain.

Ia menyampaikan, diketahuinya personel polres yang terpapar COVID-19 karena pihaknya mewajibkan anggota dan keluarganya menjalankan tes usap setelah ada sejumlah anggota polisi diketahui terjangkit.

Baca Juga: Langgar Aturan, Satpol PP Kota Denpasar Copot Puluhan Baliho dan Spanduk

Polres Kota Pariaman selama dua hari sejak Jumat (21/8/2020) san Sabtu (22/8/2020). Sebagian hasil tes usap keluar pada Senin (24/8/2020) dengan hasil negatif COVID-19. Bersamaan dengan itu, didapati pula 31 orang positif COVID-19.

Meski sejumlah personel polres setempat terpapar COVID-19, ia menyebut, pelayanan di instansi itu tetap berjalan dengan memperketat penerapan protokol kesehatan dan pembagian sif kerja.

Ia juga kembali mengingatkan pentingnya penerapan protokol kesehatan COVID-19 di jajarannya seperti menggunakan masker, tidak bersalaman, sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau menggunakan hand sanitizer, menjaga jarak, serta menghindari kerumunan.

Wakil Wali Kota Pariaman Mardison Mahyuddin mengatakan dengan penambahan kasus ini, maka jumlah kasus COVID-19 di daerah tersebut menjadi 44 orang.

"Sebelumnya sudah ada 13 satu di antaranya ASN," kata dia kepada antara.

Baca Juga: Bak Film James Bond, Penyelundup Berhasil Ditangkap Usai Aksi Saling Kejar

Ditemui terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Pariaman Syahrul mengatakan personel polres yang positif COVID-19 dikarantina di Balai Diklat di Baso, sedangkan untuk pelacakan telah dimulai petugas, sedangkan besok akan dilakukan pengambilan tes usap.

Load More