Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Senin, 28 September 2020 | 09:07 WIB
Ilustrasi pilkada serentak 2020. [Suara.com/Eko Faizin]

SuaraSumut.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Medan menyayangkan paslon Pilwalkot melanggar protokol kesehatan saat kampanye hari pertama.

Pasalnya, paslon telah meneken pakta integritas yang berisi komitmen untuk mentaati protokol kesehatan saat pencabutan nomor urut.

Demikian dikatakan Komisioner Bawaslu Medan Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga M Fadli.

"Informasi yang kita terima ada pelanggaran protokol kesehatan saat kampanye paslon, dan ini sangat kita sayangkan. Padahal mereka sudah menekan pakta integritas," kata Fadli dilansir dari KabarMedan.com-jaringan Suara.com, Senin (28/9/2020).

Baca Juga: Ngeri! Warga Tak Pakai Masker Bakal Dimasukkan ke Ambulans Berisi Pocong

Namun demikian, Bawaslu belum bisa menentukan langkah apa yang diambil. Mereka masih mengumpulkan informasi dan bukti-bukti di lapangan.

"Dari informasi dan bukti-bukti nantinya akan kita plenokan untuk menentukan langkah apa yang akan diambil," ungkapnya.

Fadly berharap, baik paslon, tim sukses maupun masyarakat yang membuat acara menghadirkan paslon dapat mematuhi protokol kesehatan.

Pihaknya juga meminta agar dapat memberikan informasi kepada Bawaslu tentang lokasi kampanye atau acara agar pihaknya bisa terus memberikan pengawasan.

Baca Juga: Tabrak Tiang di Jalan Dekat Istana, Gadis 14 Tahun Tewas Mengenaskan

Load More