Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Selasa, 08 Desember 2020 | 14:47 WIB
Ketua TP-PKK Sumut Nawal Edy Rahmayadi. [Foto: Istimewa]

SuaraSumut.id - Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak masih kerap terjadi.  Banyak orang yang memilih diam dan tidak punya keberanian untuk melaporkan.

Hal ini merupakan tindakan yang salah. Untuk itu, kesadaran terhadap isu kekerasan pada perempuan dan anak harus dikenalkan pada seluruh pihak termasuk para pelajar.

"Pelajar harus jadi generasi penerus yang berani menyuarakan kebenaran. Kenali apa saja jenis-jenis kekerasan terhadap perempuan dan anak, perangi dengan tidak ragu untuk melaporkan bila kalian melihat itu terjadi di lingkungan masing-masing," kata Ketua TP-PKK Sumut, Nawal Edy Rahmayadi, Selasa (8/12/2020).

Perempuan, kata Nawal, merupakan sosok yang dimuliakan seperti yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Baca Juga: Usai Diterjang Banjir, Warga di Medan Gatal-gatal Hingga Diare

Ia berpesan, agar para pelajar yang hadir selalu menghormati dan menyayangi orang tua khusunya ibu masing-masing.

Kepala Dinas PPPA Sumut Nurlela menambahkan bahwa pelajar juga memiliki akses untuk ikut terlibat pada isu pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.

Salah satunya melalui Forum Anak yang merupakan wadah partisipasi anak (usia di bawah 18 tahun) untuk mendorong keterlibatan anak dalam proses pengambilan keputusan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan dirinya.

Load More