SuaraSumut.id - Seorang pria kelahiran Medan Sumatera Utara mendadak jadi perbincanga publik usai potretnya viral di media.
Bukan hanya media sosial, tapi potret pria itu juga tersebar di media cetak koran. Pasalnya, ia muncul di sebuah iklan pengumuman koran bahwa pihak keluarga mengumumkan bahwa pria tersebut telah dicoret dari daftar Kartu Keluarga (KK).
Penampakan koran tersebut diunggah oleh akun Twitter @menteridigital. Pihak keluarga memasang foto pria bernama Erwin dan mengumumkan pria tersebut sudah tak lagi masuk dalam KK.
"Mulai hari ini tanggal 16 Desember 2020, tidak saya akui lagi sebagai anak," demikian pengumuman dalam koran tersebut seperti dikutip Suara.com, Kamis (17/12/2020).
Baca Juga: Pesanan Kamar Hotel di Medan Meningkat Jelang Akhir Tahun
Keputusan mencoret Erwin dari KK bukan tanpa alasan, kedua orang tuanya menilai pemuda berusia 25 tahun tersebut sudah tak mau mendengarkan nasihat orang tua.
Ia juga dinilai telah kurang ajar hingga seringkali melawan terhadap kedua orang tuanya.
"Ia tidak mau mendengarkan nasihat dan kurang ajar serta melawan terhadap saya sehingga menyusahkan saya sebagai orang tuanya," ungkapnya.
Pihak keluarga menegaskan tak lagi bertanggung jawab atas semua perbuatan yang dilakukan oleh Erwin setelah pengumuman pernyataan putus hubungan.
"Sejak pernyataan ini dimuat segala tindak tanduknya di luar adalah menjadi tanggung jawab dirinya sendiri," ungkapnya.
Baca Juga: Bak FTV! Viral Kisah Wanita Dilamar oleh Pria yang Paling Dibencinya
Pengumuman pria dicoret dari KK itu langsung viral di media sosial. Beragam komentar langsung membanjiri kolom komentar cuitan tersebut.
Banyak warganet tak menyangka aksi mencoret nama dari KK ternyata bukan hanya sebatas guyonan semata, namun benar-benar terjadi.
"PHK = Pemutusan Hubungan Keluarga," ucap @berkahabadijaya
"Sering nih gan di koran Medan. Jadi selain berita obituari, juga pernyataan putus hubungan, perkawinan, dll. Soalnya disana sering kasus anak yg kabur entah kemana, terus manfaatin perusahaan bapaknya buat nipu orang," kata @kahfi_adlan.
"Di Medan sudah biasa kayak gini," ujar @suyantong
"Gue pikir dicoret dari KK cuma sebatas jokes doang ternyata ada yang beneran kejadian. Ini anaknya segimana bandelnya ya sampai dicoret dari KK?" ungkap @hellodennisa_.
"Black and white gini minimal Rp 2 jutaan sih tinggal ukurannya saja. Sudah kesal banget nih orang tuanya," tutur @anjai9.
Berita Terkait
-
Apa Itu Tarian Haka? Viral Dibawakan Hana Rawhiti di Parlemen NZ
-
Rekam Jejak Hana Rawhiti, Politisi Muda Curi Perhatian Usai Menari Haka di Parlemen NZ
-
Pemain Jepang Latihan Jelang Timnas Indonesia Nyanyikan Lagu 'Tanah Airku', Jay Idzes Turun Tangan
-
Pacari Richelle Skornicki, Aliando Syarif Sempat Mengaku Capek Hidup Sendiri
-
Viral Guru Honorer Belasan Tahun Digaji Rp200 Ribu Kini Lolos Sertifikasi
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Waspada! Gelombang Tinggi Samudera Hindia Barat Nias Berpotensi 2,5 Meter, Perairan Aceh Juga Terancam
-
Penasehat Hukum Edy Rahmayadi Peringatkan Tim Bobby-Surya Jangan Asal Ngomong soal Situs Benteng Putri Hijau
-
Korban Pelanggaran HAM Aceh Tolak Pembubaran KKR: Jaga Keadilan dan Perdamaian!
-
Pj Gubernur Sumut Ajak Masyarakat Kawal Pilkada 2024: Laporkan ASN yang Tak Netral!
-
Kasus Judi Online Naik di Sumut Naik 300 Persen, Ahmad Sahroni Minta Kapolda Fokus Pemberantasan: Kasihan yang Main!