Akhir Tahun 2020, Harga Cabai di Medan Tak Lagi Pedas

SuaraSumut.id - Harga cabai mengalami penurunan menjelang akhir Tahun Baru 2020. Di Pasar Sukaramai Medan, harga cabai merah dan rawit mengalami penurunan.

"Untuk harga cabai beberapa menurun. Cabai rawit dari Rp 70 ribu/kg jadi Rp 56 ribu/kg. Untuk cabai merah turun dari Rp 60 ribu/kg jadi Rp 48 ribu/kg," kata Meli, pedagang rempah-rempah, dilansir dari Digtara.com--jaringan Suara.com, Kamis (31/12/2020).

Sedangkan cabai hijau naik menjadi Rp 34 ribu/kg dari Rp 24.000/kg. Ia mengaku tidak mengetahui soal naik turunnya harga cabai di pasaran.

"Tidak tahu kenapa turun ataupun naik. Ini stoknya saya ambil dari Pasar MMTC,” ungkapnya.

Baca Juga: Tahun 2020, Nasabah Sompo Insurance Medan Tembus 27 Persen

Ia menyebut, beberapa harga rempah lainnya berlangsung normal. Seperti tomat stabil Rp 10 ribu/kg, bawang bombay Rp 28 ribu/kg dan jahe Rp 36 ribu/kg.

"Harga bawang putih dan bawang merah juga normal di harga Rp 24 ribu/kg,” sebutnya.

Ia mengaku, pembeli juga cukup meningkat sekitar 10 persen. Hal ini juga terjadi di tahun sebelumnya.

"Sekitar tiga hari lalu pembeli sudah meningkatkan 10 persen," ungkapnya.

Harga Ayam Naik, Sapi Turun

Baca Juga: Gila! Jelang Pergantian Tahun, di Semarang Harga Satu Cabai Rp1.000

Sementara itu, harga daging ayam di Pasar Sukaramai mengalami penurunan sejak tiga hari lalu.

"Turun dari Rp 35 ribu/kg menjadi kisaran Rp 30.000/kg," kata pedagang daging ayam.

Ia mengaku permintaan masyarakat cukup naik. Pembeli banyak datang dari pedagang rumah makan.

"Naiklah sekitar 30 persen pembeli sekitar 3 hari ini. Paling banyak datang dari pedagang rumah makan. Selebihnya ibu rumah tangga," jelasnya.

Sementara itu, Pedagang daging sapi, Edi mengaku harga daging sapi naik hari ini.

"Naiklah dari Rp 120 ribu/kg menjadi Rp 130 ribu /kg," sebutnya.

Para pedagang menyebutkan setiap akhir tahun permintaan masyarakat meningkat. Meskipun soal harga daging tidak stabil atau mengalami naik-turun.

"Ini stoknya masih amanlah sampai akhir tahun ini. Kami ambil dagingnya dari beberapa perusahan penyalur asal Australia," pungkasnya.