Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Sabtu, 13 Maret 2021 | 17:17 WIB
Wali Kota Medan Bobby Nasution Pimpin Normalisasi Parit di Medan. [Ist]

SuaraSumut.id - Wali Kota Medan Bobby Nasution memimpin anak buahnya untuk melakukan normalisasi parit, Sabtu (13/3/2021).

Awalnya Bobby mengecek pengerjaan normalisasi parit yang membelah Kecematan Medan Timur dan Medan Perjuangan.

Bobby juga melihat pengerjaan pendalaman parit di Jalan Krakatau Kelurahan Pulo Brayan Kecamatan Medan Timur, dan kondisi parit di Jalan Bilal.

Bobby meminta para kepling untuk mencontohkan kepada masyarakat agar tidak membuang sampah ke sungai.

Baca Juga: DKI Targetkan 8 Juta Warga Divaksin Covid-19, 483.492 Orang Telah Disuntik

ia menemukan adanya fakta bahwa banyak bangunan berdiri di bantaran sungai atau parit mengarah ke Jalan Cemara, menyulitkan proses normalisasi.

"Jika dilakukan secara manual itu tidak mungkin, sebab dasar sungai atau parit yang kini tinggal kedalaman 1 meter dipenuhi batuan," kata Bobby.

"Idealnya ke dalaman parit Sulang Saling di Kota Medan harus kembali ke angka tiga meter," sambungnya.

Bobby menjelaskan, proses normalisasi harus bisa diselesaikan secara persuasif.

"Kita mulai saat ini juga. Sungai atau parit harus dinormalisasi, dikeruk hingga semakin dalam. Soal sampah Pemko harus mencontohkan, nanti masyarakat akan taat," ujar Bobby.

Baca Juga: 5 Tips Membangun Rasa Percaya dalam Hubungan

Saat ini Bobby fokus pembenahan banjir di Kota Medan. Untuk itu, normalisasi dan menjaga kebersihan akan secara masif dilakukan.

"Kalau dalam kota sendiri sudah bagus, sudah oke baru kita akan berkoordinasi dengan kabupaten/kota lain untuk mencegah banjir," jelasnya.

Kadis PU Kota Medan Zulfansyah tak menampik bahwa salah satu kesulitan dalam normalisasi sungai adalah masalah sosial.

"Secara teknis bisa lakukan semua pengerjaan normalisasi. Tapi masalah sosial ini harus kolaborasi, kita harus koordinasi juga dengan kecamatan," tukasnya.

Load More