SuaraSumut.id - Polisi mengungkap kasus pembunuhan terhadap sopir angkot, Junaidi (62), yang mayatnya ditemukan di Deli Serdang, Sumatera Utara.
Dalam pengungkapan tersebut, polisi menangkap FA (41), warga Kecamatan Medan Denai. Ia diberikan tindakan tegas terukur di kedua kakinya.
"Dalam tempo 6 jam Satreskrim mengungkap pembunuhan dan menangkap pelaku di wilayah Medan Barat (Jalan KL Yos Sudarso Brayan)," kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko, Selasa (6/4/2021) sore.
Penangkapan pelaku yang merupakan kernet korban ini berawal dari adanya penemuan mayat korban yang teronggok di pinggir jalan.
"Dari laporan masyarakat di daerah Bandar Kalipah ditemukan jenazah laki-laki. Petugas datang ke TKP dan berusaha mencari dan menemukan identitas korban," kata Riko.
Petugas kemudian mendatangi rumah korban dan pihak keluarga menyampaikan bahwa korban merupakan sopir angkot.
"Kernetnya sempat datang ke keluarga dan menyerahkan HP korban. Petugas lalu melakukan pencarian dan mengamankan pelaku," ujarnya.
Dari pemeriksaan, kata Riko, pelaku nekat menghabisi nyawa korban hanya karena kesal dimarahi oleh korban. Selanjutnya, korban merencanakan untuk membunuh korban.
"Tersangka mengaku jengkel sering dimarahi korban," imbuhnya.
Baca Juga: Lagi Cari Rumput di Kuburan, Dua Warga Tuban Diamuk Ribuan Tawon Vespa
Pelaku mengeksekusi korban saat angkot yang dibawa mengalami kerusakan di Jalan KL Yos Sudarso Medan, pada Senin (5/4/2021) sekitar pukul 01.00 WIB.
"Saat korban istirahat setelah melepas ban (angkot bocor), pelaku memukul kepala bagian belakang (menggunakan batako) korban," ucapnya.
Usai menghabisi nyawa korban, pelaku lalu mengemudikan angkot korban dan membuang jasad korban ke TKP.
"Lalu angkot ini dipilah-pilah, pelaku menjual mesin, saat ini kita kejar penadahnya," pungkasnya.
Pelaku mengaku menghabisi nyawa korban karena sakit hati sering dimarahi.
"Aku sering dimarahi sama dia (korban). Pagi itu kami bertengkar, kupukul pakai batako, lalu kubekap pakai bantal, udah kurencanakan," ucapnya.
Tag
Berita Terkait
-
Bunuh 2 Perempuan di Kulon Progo, Pelaku Merupakan Residivis
-
Geger! Pria di Sragen Ditemukan Meninggal dengan Kondisi Penuh Luka
-
Geger! Mayat Pria dengan Wajah Penuh Luka Ditemukan di Deli Serdang
-
Suami Bunuh Istri di Sumut, Pelaku: Saya Khilaf!
-
Terungkap! Suami Bunuh Istri di Sumut Gegara Tak Mau Bercerai
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Kementerian PU Buka Kembali Jembatan Krueng Tamiang, Mobilitas Warga Mulai Pulih
-
Bencana Alam Sumut: 209 Orang Luka-Luka, 60 Masih Hilang!
-
Jalan Nasional Medan-Aceh Tamiang Kembali Dibuka, Warga Bersyukur: Alhamdulillah!
-
224 Desa di Aceh Belum Teraliri Listrik, Ini Kata Menteri Bahlil
-
Konektivitas Aceh Mulai Pulih, Kementerian PU Janjikan Jembatan Permanen Usai Fase Darurat