SuaraSumut.id - Sekitar seratusan warga binaan Lapas Klas IIA Kota Gorontalo, Provinsi Gorontalo diduga keracunan makanan.
Akibatnya, mereka harus menjalani perawatan di dua rumah sakit, Yaitu RS Aloei Saboe dan RS Otanaha.
Salah seorang warga binaan Meril mengaku, mengalami muntah, mual dan pusing usai menyantap bubur ayam untuk buka puasa pada Minggu (9/5/2021).
"Saya makan bubur ayam untuk buka puasa, awalnya biasa saja, tapi saat pukul 21.00 Wita saya merasakan pusing," katanya, dilansir Antara, Senin (10/5/2021).
Karena merasa tidak enak badan, dirinya memilih untuk memeriksakan ke dokter di Lapas dan mendapat obat.
"Setelah itu saya merasa baikan dan sempat membantu suster merawat teman-teman lainnya, namun pada pukul 02.00 Wita saya muntah-muntah," ungkapnya.
Warga binaan Lapas lainnya mengaku merasakan hal yang sama usai menyantap bubur yang dibagikan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
Dirut hingga Jajaran Direksi Bank Mandiri Pastikan Langsung Bantuan di Sumatera
-
4 Warna Lipstik yang Terbukti Membuat Wajah Cerah Seketika
-
Pilihan Warna Lipstik yang Membuat Wanita Usia 40 Tahun Tampak Elegan dan Awet Muda
-
5 Lipstik Merah yang Bikin Gigi Tampak Lebih Putih Tanpa Perawatan Mahal
-
6 Tips Memilih Sepatu Gunung untuk Pemula