Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Jum'at, 28 Mei 2021 | 11:54 WIB
Tangkapan layar aksi perampokan di Jalan Asrama/ Gaperta Medan. [Ist]

SuaraSumut.id - Kondisi korban Agustinus (30) yang ditusuk-tusuk perampok di Medan mulai membaik. Korban menjalani perawatawan di intensif di Rumah Sakit Hermina Medan.

Kondisi korban kekinian disampaikan oleh adik korban, Joel Manik kepada SuaraSumut.id, Jumat (28/5/2021).

"Puji Tuhan, kondisi korban sudah membaik, sudah bisa berkomunikasi," katanya.

Namun demikian, di tubuh korban masih terpasang selang untuk mengeluarkan cairan di bagian perutnya.

Baca Juga: 4 Penampilan Baru Iis Dahlia Usai Potong Rambut, Jadi Mirip Anak Gadis!

"Selangnya masih terpakai, karena pendarahannya itu kemarin," kata Joel.

Pihak keluarga meminta pihak kepolisian agar segera menangkap pelaku. Pasca kejadian, personel Polsek Medan Helvetia sudah datang menjenguk korban.

"Ya kami minta itu aja, kalau bisa cepat ditangkap," tukasnya.

Diberitakan, aksi perampokan mengerikan terjadi di Simpang Jalan Asrama/Jalan Gaperta Kecamatan Medan Helvetia, Rabu (26/5/2021) pagi sekitar pukul 09.00 WIB kemarin.

Seorang pengendara motor Honda CBR BK 6983 AJF bernama Agustinus (30) terkapar bersimbah darah ditikami perampok menggunakan pisau.

Baca Juga: Aset Bank BRI Tumbuh Selama Tiga Bulan Pertama Tahun Ini

Aksi perampokan ini terjadi di persimpangan trafic light saat korban sedang berhenti di lampu merah. Usai menikami korban, pelaku lalu melarikan sepeda motor korban.

Tetangga korban Boru Nababan mengatakan ketika perampokan terjadi situasi tidak terbilang sepi, ada sejumlah pengendara lain, dan warga sekitar. Namun malang bagi korban, tidak ada yang menolongnya.

"Mungkin karena takut gak ada yang berani menolongnya. Yang bawa dia ke rumah sakit ojek online," kata Boru Nababan.

Ia , korban dirampok ketika baru saja mengantar istrinya pergi bekerja di salah satu pusat perbelanjaan modern di kawasan Ringroad Medan.

Informasi yang dihimpun, aksi perampokan ini terekam kamera CCTV yang terpasang di sekitar lokasi. Dalam tayangan kamera CCTV terlihat korban sedang mengendarai sepeda motor, berhenti di persimpangan lampu merah.

Pelaku terlihat berjalan seorang diri di pinggir jalan, lalu menghampiri korban dari arah belakang, dan mengeluarkan sebilah pisau. Sejurus kemudian pelaku yang mengenakan topi ini langsung menghujamkan pisau secara membabi buta ke tubuh korban.

Takut nyawanya terancam, korban lalu meninggalkan sepeda motornya terjatuh, lari ke tepi jalan. Pelaku langsung mengangkat kendaraan milik korban, dan kabur tancap gas.

Atas kejadian ini, personel Polsek Medan Helvetia terus melakukan penyelidikan untuk meringkus pelaku begal sadis tersebut.

Kontributor : M. Aribowo

Load More