SuaraSumut.id - Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas’ud tidak mau lagi terlibat dalam penanganan Covid-19.
Pasalnya, apa yang dilakukan malah menimbulkan masalah. Pengadaan yang ia lakukan justru disorot.
"Saya menyatakan akan menarik diri untuk mengurusi yang namanya Corona. Mulai dari pengadaan dan penanganan serta lain-lain.
"Kami mengadakan chamber namun justru jadi masalah. Padahal pengadaan Maret 2020. Saat itu harga masker saja dari harga Rp 50 ribu per boks jadi Rp 500 ribu, bahkan jutaan rupiah. Waktu itu kondisi pembatasan, masih kurang perkapalan dan pesawat dan akomodasi lainnya. Kemudian dijadikan masalah dan dituntut untuk menyesuaikan harga yang tidak sesuai keadaan awal pandemi," katanya, kepada wartawan, Selasa (29/6/2021).
Abdul merasa kesal akibat sorotan terhadap keuangan pengadaan itu. Padahal, saat ini kondisinya kejadian luar biasa.
"Keppres Tahun 2019-2020 tentang keadaan luar biasa. Kalau KLB (kejadian luar biasa), itu seperti perang apa pun dilakukan. Jadi, saya selaku bupati diperiksa dan dipermasalahkan. Bahkan kepala dinas kesehatan juga diperiksa dan ditakut-takuti," ujarnya.
"Saya menyatakan mau itu statusnya hitam atau ungu, saya akan menarik diri. Karena saya tidak mau selaku setiap tindakan penangan COVID-19 justru menjadikan bupati diperiksa dan dipermasalahkan," tukasnya.
Berita Terkait
-
Belasan Pasien Covid-19 di Kepri Meninggal Dunia Dalam Sehari, Paling Banyak Asal Batam
-
Horor! Cara Virus COVID-19 Varian Delta Menular, Tak Sampai 10 Detik Semua Terinfeksi
-
Vaksinasi Covid-19 di RS DKT Dr Soetarto Jogja, Cek Cara Daftarnya
-
Pemkot Bandar Lampung Belum Mulai Vaksinasi COVID-19 bagi Anak-anak
-
Pasien Covid-19 Membludak, Dinkes Batam Minta Bantuan Tenda ke Pemprov Kepri
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Heboh Rumah Terduga Bandar Narkoba Dibakar Emak-emak di Mandailing Natal
-
Festival Semarak Pergantian Tahun 2025 di Medan Dibatalkan
-
Operasi Lilin Toba 2025 di Sumut Dimulai 20 Desember
-
Hunian Sementara untuk Korban Banjir di Aceh Mulai Dibangun
-
Para Petinggi Bank Mandiri Salurkan Bantuan bagi Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatera