Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Sabtu, 10 Juli 2021 | 15:41 WIB
Ilustrasi mayat. [Antara]

SuaraSumut.id - Seorang pengendara sepeda tewas setelah ditabrak di Jalan Juanda, Kecamatan Medan Polonia, Sabtu (10/7/2021).

Korban diketahui bernama Lie Thiam Po (78) warga Kecamatan Medan Petisah. Insiden itu juga mengakibatkan seorang pengendara motor mengalami luka-luka dan terpaksa dilarikan ke rumah sakit.

Kanit Lakalantas Satlantas Polrestabes Medan AKP Priyo AP mengatakan, awalnya korban melintas di Jalan Juanda Medan, sekitar pukul 08.55 WIB.

"Dari samping pengendara sepeda dayung melintas sepeda motor (dalam lidik) menyenggol/menabrak," katanya, saat dikonfirmasi.

Baca Juga: Akun Twitter Ini Buka Jasa Kirim Makanan Gratis untuk Warga Isoman di Kota Malang

Senggolan itu membuat korban terjatuh. Nahas, begitu korban terjatuh dari arah belakang melintas pengendara motor wanita.

"Dikarenakan ada sepeda motor disamping sehingga pengendara tidak dapat mengelakkan (tabrakan)," katanya.

"Sepeda motor (Honda Beat) menabrak bagian ban sepeda dayung dan badan korban, sehingga sepeda motor hilang keseimbangan dan oleng serta jatuh ke sebelah kanan bersama sepeda motor," ungkapnya.

Pesepeda dayung tewas seketika dengan kondisi kepala pecah. Sedangkan pengendara motor mengalami luka lecet di bagian wajah, tangan dan kakinya dibawa ke Rumah Sakit Boloni Medan.

"Setibanya di TKP pihak kepolisian menemukan seorang laki-laki tua tergeletak dijalan dengan sebuah sepeda motor dan terdapat seorang perempuan dipinggir jalan dengan mengalami luka-luka," kata AKP Priyo.

Baca Juga: Pemerintah Inggris Larang Suporter Italia Dukung Negaranya di Final EURO 2020

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kendaraan yang pertama yang menyenggol sepeda korban hingga terjatuh dan memicu kecelakaan maut.

Kanit Lantas Polsek Medan Baru Iptu R Situmorang ketika dikonfirmasi wartawan SuaraSumut.id membenarkan kecelakaan maut yang merenggut nyawa seorang pesepeda.

"Kita saat ini masih melakukan penyelidikan," tukasnya.

Kontributor : M. Aribowo

Load More