Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Rabu, 01 September 2021 | 15:49 WIB
Siswa berpamitan kepada gurunya seusai mengikuti pembelajaran tatap muka di SDN Pondok Labu 14 Pagi, Jakarta Selatan, Senin (30/8/2021). [Suara.com/Angga Budhiyanto]

SuaraSumut.id - Puluhan sekolah tingkat SD hingga SMP di lima kecamatan di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara, mulai menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas, Rabu (1/9/2021).

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Tebing Tinggi, dr Henny Sri Astuti, mengatakan, pihaknya memantau 21 titik dari 61 sekolah yang melaksanakan pembelajaran tatap muka.

"Satgas telah melakukan pemantauan di 21 titik sekolah SD dan SMP, baik negeri maupun swasta. Hasil pantauan ini dalam seminggu kedepan akan kita evaluasi. Kemungkinan kita juga akan melakukan traching di sekolah," katanya, melansir Antara.

Satgas telah mengeluarkan sejumlah aturan terkait PTM Terbatas di sekolah diantaranya, tidak adanya sesi atau shift, waktu belajar maksimal 2 jam.

Baca Juga: Operasi Kecantikan di Korea Wajib Direkam CCTV

Kapasitas kelas maksimum 18 orang dan sebelum mendapat izin dari Dinas Pendidikan sekolah tidak dibenarkan memakai pakaian seragam.

"Kami harapkan pihak sekolah mentaati aturan yang sudah dikeluarjan Satgas," tukasnya.



Load More