"Program Masjid Mandiri yang diusung Wali Kota merupakan solusi konkret ekonomi umat ini sangat bagus dan pertama di Sumut. Tetapi pemerintah harus turut campur tangan dalam mengelola dana masjid agar tidak terjadi persengketaan dalam pengelolaan dana tersebut. Jadi secara tidak langsung, Pemko Medan harus mengontrol bagaimana dana tersebut bisa dikelola dengan baik untuk mensejahterakan ekonomi di sekitar masyarakat tersebut," harapnya.
Ketua BKM Masjid Al Yasmin Jalan Balai Desa Gg Wakaf, Asmi Kamal mengatakan, program Masjid Mandiri yang digagas Wali Kota merupakan suatu gebrakan yang sangat bagus bagi umat.
Melalui program tersebut, ungkapnya, masjid tidak hanya sebagai tempat melaksanakan shalat semata, tapi juga harus dapat melihat kondisi masyarakat yang ada di sekitarnya.
"Jangan sampai ada masyarakat di sekitar masjid yang hidup kekurangan," katanya.
Oleh karenanya, kata Asmi, mereka sangat mendukung program Masjid Mandiri dan program seperti ini belum pernah ada.
"Dengan program Masjid Mandiri ini, membuat kami lebih maju lagi. Alhamdulillah, saat ini 20 rumah dari masjid tidak ada masyarakat yang hidup dalam kekurangan. Sebab, masjid benar-benar hadir di tengah masyarakat, salah satunya dengan cara memberi bantuan sembako dengan harga jauh lebih murah. Mudah-mudahan melalui program Masjid Mandiri ini, kami dapat menjadi contoh bagi masjid lainnya," katanya.
Salah seorang Pengurus BKM Masjid Al Muhajirin di Komplek Bumi Asri juga menyampaikan dukungan atas program Masjid Mandiri yang diinisiasi Wali Kota. Apalagi program itu juga dilengkapi dengan sektor kesehatan, koperasi dan Unit Pengumpulan Zakat (UPZ).
Masjid Al Muhajirin merupakan salah satu Masjid Mandiri sehingga dirinya sangat bersyukur adanya program yang diusung orang nomor satu di Pemko Medan tersebut.
"Harapan saya dengan adanya program Masjid Mandiri ini, semoga masjid-masjid yang lain bisa bersama-sama untuk menjalankannya. Mari kita bersinergi sehingga masjid itu harus bermanfaat bagi jamaah maupun masyarakat sekitarnya. Masjid kami ini sangat mendukung program ini. Meskipun baru berjalan beberapa waktu, tapi kita sudah bisa merasakan manfaat program Masjid Mandiri ini," ungkapnya.
Ketua BKM Masjid Asy-Asyafi'iyah Jalan Karya Dalam, Eddy Sofyan memberikan apresiasi kepada Wali Kota. Tentunya program yang dicanangkan dan dilaksanakan Wali Kota ini sangat bagus sekali bagi upaya pemersatu sekaligus memberdayakan perekonomian umat. Artinya masjid tidak hanya sebagai pusat beribadah semata melainkan berfungsi dan meningkatkan perekonomian umat berbasis syariah.
Baca Juga: Larissa Chou Batalkan Kuliah Demi Rawat Anak yang Diduga Sakit Paru-paru
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Angka Korban Hilang Turun Jadi 160 Jiwa, Tapanuli Tengah Masih Ground Zero Pencarian
-
Pertamina Percepat Pemulihan Layanan Energi di Aceh, Sumut, dan Sumbar
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial