Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Jum'at, 14 Januari 2022 | 19:35 WIB
Kereta Api di Stasiun Medan. [Ist]

SuaraSumut.id - Jumlah penumpang kereta api di Sumut pada Natal dan Tahun Baru (17 Desember 2021 hingga Januari 2022) mencapai 72.734 orang.

Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan periode sama tahun lalu, yaitu 117.049 orang.

Demikian dikatakan Manager Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumut, Mahendro Trang Bawono, melansir Antara, Jumat (14/1/2022).

"Penurunan jumlah penumpang karena persyaratan yang berangkat naik kereta api semakin ketat," katanya.

Baca Juga: Jakarta Diguncang Gempa M 6,7, Pegawai Kantor Wali Kota Jaksel: Goyang Banget

Selain harus menunjukkan hasil antigen, calon penumpang juga harus sudah divaksin. Persyaratan yang ketat sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19.

Apalagi pada Natal dan Tahun Baru, pembatasan mobilitas masyarakat tetap diberlakukan.

"Pada Natal dan Tahun Baru persyaratan lebih ringan atau hanya menunjukkan hasil pemeriksaan antigen dan menjalankan prokes (protokol kesehatan)," katanya.

Pihaknya menyediakan 15.500 kursi dari 32 kereta api yang dioperasikan setiap hari. Operasional 32 kereta api itu sudah kembali normal.

Baca Juga: Dituding sebagai Pelakor, Nissa Sabyan Anggap Risiko Jadi Publik Figur

Load More