SuaraSumut.id - Keluarga Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana Perangin Angin disebut belum memenuhi panggilan polisi untuk dimintai keterangan. Padahal Polda Sumut telah melayangkan undangan terkait kerangkeng manusia.
"Iya belum hadir. Jadi surat undangan itu untuk klarifikasi saja. Bukan yang lain," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi, melansir kabarmedan.com, Selasa (15/2/2022).
Hadi mengatakan, pihaknya akan menjadwalkan ulang undangan kepada pihak keluarga Bupati Langkat.
"Kita jadwalkan ulang untuk undangan klarifikasi," katanya.
Sebelumnya, ditemukan kerangkeng manusia yang ada sejak 2012 dimana sekitar 656 orang yang dikerangkeng di tempat tersebut karena narkoba maupun kenakalan.
Sejumlah warga maupun mantan penghuni kerangkeng manusia itu mengatakan tempat itu bermanfaat karena gratis.
Migrant Care menyatakan ada perbudakan modern karena ada pekerja yang dikerangkeng dan dipekerjakan lebih dari 8 jam tanpa upah.
Mereka juga diketahui diperlakukan tidak layak dan berpotensi mengalami tindak kekerasan.
Penyelidikan Komnas HAM dan Polda Sumut menyebutkan ada lebih dari 1 orang yang meninggal dunia dan 6 orang cacat setelah mendapat penganiayaan di kerangkeng manusia itu.
Polisi sudah memeriksa lebih dari 65 saksi dan telah membongkar dua kuburan yang diduga korban penganiayaan di kerangkeng itu.
Baca Juga: Soal Wayang, Ustaz Khalid Basalamah Beri Klarifikasi: Tidak Ada Kata-Kata Saya di Situ Mengharamkan
Berita Terkait
-
Meninggal Dalam Kerangkeng Manusia, Makam Sarianto dan Abdul Sidik Dibongkar Polisi
-
Setelah Komnas HAM, Giliran Penyidik Polda Sumut Periksa Bupati Terbit Rencana Soal Kerangkeng Manusia
-
Polisi Periksa Bupati Langkat Terkait Kerangkeng Manusia
-
Kasus Kerangkeng Manusia, Keluarga Bupati Langkat Mangkir Dari Panggilan Polisi
-
Bukti Baru Dugaan Penganiayaan Dan Perbudakan Di Kasus Kerangkeng Manusia Bupati Langkat, Dari Selang Hingga Kuburan
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Warga Desa Poncowarno Langkat Tuntut Ganti Rugi Lahan ke USU
-
Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru 2025-2026 di Sumut: 1,4 Juta Kendaraan Keluar Medan
-
Telkomsel Hadirkan Pendampingan Psikososial untuk Ribuan Anak Terdampak Bencana Sumatera
-
Dirut hingga Jajaran Direksi Bank Mandiri Pastikan Langsung Bantuan di Sumatera
-
4 Warna Lipstik yang Terbukti Membuat Wajah Cerah Seketika