Scroll untuk membaca artikel
Budi Arista Romadhoni
Jum'at, 25 Februari 2022 | 16:46 WIB
Peta sebaran gempa yang terjadi dalam sepekan terakhir di Sumut dan Aceh. (ANTARA/HO)

SuaraSumut.id - Gempa bumi terjadi di Pulau Sumatra Utara dan Aceh dalam sepekan terakhir. Tercatat sebanyak 24 kali dalam sepekan terakhir atau periode 18-24 Februari 2022.

Hal itu diungkapkan oleh Kepala Balai Besar MKG Wilayah I Medan, Darmawan di Medan, Jumat (25/2/2022)

"Selama sepekan ini, dominasi kejadian gempa bumi terjadi di darat sebanyak 18 kejadian dan di laut 6 kejadian," kata dia dikutip dari ANTARA.

Ia mengatakan gempa yang terjadi di Sumut dan Aceh dalam sepekan terakhir bersumber dari sekitar segmen-segmen Sesar Sumatera dan sebagian lagi tersebar di beberapa wilayah Subduksi.

Baca Juga: Diterjang Gempa Bumi, Penerbangan di Padang Diklaim Masih Normal

"Tetap waspada dan tidak perlu panik. Tetap merespon dengan cepat informasi BMKG, menjaga jarak bila kondisi gempa signifikan terjadi di era pandemi," katanya.

Sementara Koordinator Bidang Data dan Informasi, BBMKG Wilayah I Medan, Eridawati menjelaskan berdasarkan kekuatan, gempa yang terjadi dalam sepekan terakhir bermagnitudo kecil dari 4.0 sebanyak 23 kejadian, dan magnitudo antara 4.0-5.0 sebanyak 1 kejadian.

Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda ,pwd pemda-bmkg) atau infobmkg.

Marzuki Sinambela sebagai peneliti muda BBMKG Wilayah I Medan menyebutkan aktivitas gempa bumi yang terjadi di Aceh dan Sumatera Utara selama sepekan terakhir berdasarkan kedalamanya cukup bervariasi.

Gempa dangkal (di bawah 60 Km) terjadi sebanyak 19 kali dan menengah (kedalaman antara 60 km sampai dengan 300 km) sebanyak 5 kejadian.

Baca Juga: Pasaman Barat Diguncang Gempa Bumi, Airnav Klaim Penerbangan Masih Normal

"Dari 24 kali gempa yang terjadi, tidak ada yang signifikan dan dirasakan oleh masyarakat selama sepekan ini," katanya.*

Load More