Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Kamis, 14 April 2022 | 07:05 WIB
Tangkapan layar Wali Kota Medan Bobby Nasution dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming jalan bersama. [Instagram @bobbynst]

SuaraSumut.id - Mahasiswa menggelar aksi demo mengusung isu menolak penundaan Pemilu 2024 dan menolak presiden tiga periode.

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Wali Kota Medan Bobby Nasution pun angkat bicara terkait hal itu.

Gibran menegaskan menolak penundaan Pemilu 2024 dan perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode.

Anak Presiden Jokowi ini bahkan ingin ikut jika ada yang menggelar demo untuk menolak wacana itu.

Baca Juga: Korban Begal di Praya yang Dijadikan Tersangka Akhirnya Bebas, Kepala Desa Ucap Syukur

"Nek ono demo aku kandanono. Tak melu menolak (kalau ada demonstrasi tolong saya dikabari. Saya mau ikut)," katanya, melansir timesindonesia.co.id--jaringan suara.com, Kamis (14/4/2022).

Sementara itu, Bobby mengatakan, Presiden Jokowi telah menyatakan menolak penundaan Pemilu 2024 dan juga perpanjangan masa jabatan.

"Jadi saya rasa wacana itu tidak ada. Sudah berkali-kali juga presiden menyatakan taat dan ikut konstitusi," kata menantu Jokowi ini kepada wartawan, Rabu (13/4/2022).

Bobby mengaku, komitmen Jokowi terhadap pelaksanaan Pemilu 2024 sesuai jadwal sudah dibuktikan dengan melantik komisioner KPU-Bawaslu.

"Kemarin KPU sudah dilantik kemarin langsung menjalankan tugas salah satunya mempersiapkan baik Pemilu dan Pilkada tahun 2024," ujarnya.

Baca Juga: Kontroversi Ikan Asin Galih Ginanjar Kembali Diungkit: Tampang Oke tapi Mulut Tak Berkelas

Bobby mengatakan, sah-sah saja masyarakat menyampaikan pendapat menolak wacana tersebut.

"Yang namanya pendapat ya silahkan saja," tandasnya.

Sebelumnya, Presiden Jokowi berkali-kali menyebut tiak akan mendukung wacana presiden tiga periode dan penundaan Pemilu 2024.

Jika itu dilakukan maka secara otomatis akan melanggar konstitusi dan semangat reformasi.

Load More