SuaraSumut.id - Tabrakan maut terjadi di Jalan Budi Utomo, Kisaran Timur, Kabupaten Asahan, Sabtu (25/6/2022) tengah malam. Kecelakaan melibatkan satu unit bus bermuatan drum solar dengan sejumlah pengendara sepeda motor yang melintas.
Peristiwa itu disebut menyebabkan satu orang meninggal dunia dan lima lainnya mengalami luka-luka. Suasana mengerikan sesaat setelah tabrakan beruntun diabadikan warga lewat kamera ponsel. Dalam video terlihat sejumlah pengendara motor jatuh bergelimpangan di jalanan.
"Tabrakan beruntun ini mobil yang nabrak tadi, (nabrak) lagi lagi kan," kata wanita dalam video dilihat SuaraSumut.id dari akun Instagram @tkpmedan, Minggu (26/6/2022).
Usai menabrak sejumlah pengendara sepeda motor, pengemudi bus disebut-sebut kabur meninggalkan lokasi kejadian.
"Orangnya lari guys ke sawit-sawit, itu banyak korbannya," katanya.
Dalam video juga terdengar suara teriakan histeris dan kepanikan warga sekitar yang melihat kondisi korban, usai mengalami kecelakaan beruntun.
"Tolonglah itu disana, korbannya banyak," kata wanita tersebut.
Seorang pria yang merekam video suasana di lokasi kejadian mengatakan mobil bus yang sudah dimodifikasi itu tiga kali terlibat kecelakaan.
"Mobil tiga kali nabrak, yang pertama di Stadion, yang kedua di Simpang TDI Simlang Jalan Tower dan yang ketiga di Siumbut," kata pria dalam video.
Baca Juga: WHO Gelar Pertemuan Darurat untuk Membahas Deklarasi Darurat Kesehatan Global karena Cacar Monyet
"Dan memakan korban, ini mobilnya, orangnya entah kemana lari ke atas sama," pungkasnya.
Atas kejadian ini pihak kepolisian lalu turun untuk mengevakuasi korban dan melakukan olah TKP.
Kasatlantas Polres Asahan AKP Jodi Indrawan ketika dikonfirmasi SuaraSumut.id, membenarkan kejadian tersebut.
"Benar terjadi kecelakaan beruntun mobil minibus kontra empat unit sepeda motor di Asahan," katanya.
Jodi mengatakan, kecelakaan berawal ketika mobil BK 7254 DN yang dikemudikan oleh MH (melarikan diri), berpenumpang dua orang datang dari datang dari arah Kisaran menuju arah Air Joman.
"Pengemudi diduga mengendarai kendaraannya tidak hati hati dan kurang konsentrasi dan berjalan melebar ke kanan tanpa memperhatikan situasi lalu lintas," ujarnya.
Tag
Berita Terkait
-
Korban Tabrakan Maut Minibus dan Kereta Api di Sergai Dapat Santunan Rp 50 Juta
-
Detik-detik Tabrakan Maut di Tanah Bumbu, Pegawai BPBD Meninggal Dunia
-
Tabrakan Kereta Api dan Minibus di Sergai Tewaskan 5 Orang, Ini Identitas Korbannya
-
Tabrakan Maut di Labusel, Korban Tewas Bertambah Menjadi Tujuh Orang
-
Tabrakan Maut di Labusel, 2 Sopir dan 1 Kernet Tewas, 4 Penumpang Luka Berat
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Warga Desa Poncowarno Langkat Tuntut Ganti Rugi Lahan ke USU
-
Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru 2025-2026 di Sumut: 1,4 Juta Kendaraan Keluar Medan
-
Telkomsel Hadirkan Pendampingan Psikososial untuk Ribuan Anak Terdampak Bencana Sumatera
-
Dirut hingga Jajaran Direksi Bank Mandiri Pastikan Langsung Bantuan di Sumatera
-
4 Warna Lipstik yang Terbukti Membuat Wajah Cerah Seketika