SuaraSumut.id - Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menegaskan tempat hiburan malam Holywings di Medan ditutup. Hal itu disampaikan Edy lewat postingan video di Instagram miliknya @edy_rahmayadi pada Senin (5/7/2022) malam.
"Jadi Holywings itu sejak sampai 2021 itu memang izinnya kabupaten atau kota, tapi 2021 ke atas itu sudah berubah aturannya adalah milik provinsi," kata Edy didampingi Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Edy mengatakan, hingga saat ini pihaknya belum ada menerbitkan izin kepada lokasi hiburan malam yang membuat polemik di tanah air karena mengadakan promo minuman keras (Miras) yang mencatut nama 'Muhammad'dan 'Maria'.
"Tetapi sampai detik ini provinsi belum menerbitkan hal tersebut, nanti sama-sama dan belum ada suratnya jadi itu memang harus tutup," kata Edy.
Mantan Pangkostrad ini menegaskan, penutupan Holywings yang ada di Medan sudah tidak bisa ditawar-tawar lagi. Artinya, sudah fix ditutup hingga waktu yang belum ditentukan.
"Tutup, sudah tutup tak usah ditawar-tawar lagi, yang paling penting jangan mencari popularitas dengan kondisi itu mari kita sama-sama kita tertibkan," ucapnya.
Dalam narasinya di postingan, Edy juga menyampaikan keputusan ini diambil untuk menjawab aspirasi rakyat dan menegakan aturan.
"Untuk menindaklanjuti keputusan ini, selanjutnya kami serahkan ke Pemko Medan untuk melakukan penanganan yang dibutuhkan. Inilah keputusan yang terbaik yang bisa kita lakukan, mudah-mudahan bisa menjadi pembelajaran bagi kita semua," tulisnya.
Tindakan tegas yang diambil oleh Edy bersama dengan Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk menutup Holywings sontak mendapatkan apresiasi dari publik.
Baca Juga: Perdebatan Wamil BTS Tak Kunjung Usai, Opini Publik Harus Diutamakan
"Mantap ayah Edy," kata warganet.
"Pak Edy Gubernur Sumut orang no 1 di Sumut. Keputusan tetap di tangan pemimpin kita," kata warganet lainnya.
Meski sudah dijelaskan secara gamblang oleh Edy Rahmayadi, masih ada juga warganet yang mempertanyakan apa salah Holywings hingga harus ditutup.
"Salah holliwings apa?" tanya warganet.
"Holywings ga salah tapi mabuk 5% nya menjadi sumber masalahnya," jawab warganet.
Tag
Berita Terkait
-
Bobby Nasution soal Holywings: Silahkan Saja Kalau Provinsi Mau Menutup
-
Gugat Holywings Rp 35,5 Triliun, Uangnya Bakal Digunakan Bangun Rumah Ibadah
-
Diminta Edy Rahmayadi Tutup Holywings, Bobby Nasution: Jangan Bilang Saya Lawan Gubernur, Provinsi Mau Tutup Silahkan!
-
Tegas! LAM Batam Takkan Buka Pintu Mediasi dengan Holywings
-
MUI Sulsel Buka Suara, Soal Gugatan 100 Miliar ke Holywings yang Bakal Disumbangkan
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih
-
Kementerian PU Buka Kembali Jembatan Krueng Tamiang, Mobilitas Warga Mulai Pulih
-
Bencana Alam Sumut: 209 Orang Luka-Luka, 60 Masih Hilang!
-
Jalan Nasional Medan-Aceh Tamiang Kembali Dibuka, Warga Bersyukur: Alhamdulillah!