Suhardiman
Rabu, 29 Maret 2023 | 16:07 WIB
Ilustrasi mayat, jenazah. [Envato]

SuaraSumut.id - Warga yang bermukim di Desa Namo Mbelin, Kecamatan Kuala Kabupaten Langkat, digegerkan dengan perbuatan perbuatan Ngertiken Sembiring yang mabuk mengamuk lalu mengancam warga.

Alhasil, ratusan warga yang geram dengan ketua ormas ini lalu balik melawan dan menghajarnya beramai-ramai. Tak berhenti sampai di situ, warga juga membakar Ngertiken hidup-hidup hingga tewas. Aksi amuk massa ini terjadi, Senin (27/3/2023) tengah malam.

"Awalnya dia mabuk lalu membikin onar dan mengancam sejumlah warga dan perempuan menggunakan senjata tajam," kata Kasat Reskrim Polres Langkat Iptu Luis Beltran ketika dikonfirmasi SuaraSumut.id, Rabu (29/3/2023).

Ia menjelaskan ratusan warga sekitar yang tidak terima dengan ulah Ngertiken lalu berkumpul dan balik menyerangnya.

Baca Juga: 3 Cara Download Video Tiktok Tanpa Aplikasi Tambahan

"Yang bersangkutan ini juga residivis kasus pembunuhan, baru keluar dari penjara," jelas Luis Beltran.

Polisi yang mendapat informasi adanya aksi amuk massa ini kemudian turun ke lokasi dan mengevakuasi korban ke puskesmas terdekat.

"Sesampainya di lokasi, Ngertiken sudah meninggal dunia," imbuhnya.

Atas kejadian ini, Satreskrim Polres Langkat mengaku masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait dengan pelaku pembakaran yang merenggut korban jiwa. "Masih proses penyelidikanlah," pungkasnya.

Kontributor : M. Aribowo

Baca Juga: Diduga Raffi Ahmad Ada Main dengan Mimi Bayuh, Ekspresi Nagita Slavina Disorot Netizen: 'Nggak Seceria Biasanya'

Load More