Scroll untuk membaca artikel
Suhardiman
Senin, 22 Mei 2023 | 14:42 WIB
Rumah yang dijadikan usaha salon disatroni perampok di Jalan Mabar Medan. [Suara.com/M.Aribowo]

SuaraSumut.id - Aksi percobaan perampokan terjadi di salah satu rumah di Jalan Mabar, Kecamatan Medan Perjuangan, pada Minggu 20 Mei 2023 pagi. Pelaku menyasar seorang wanita paruh baya dan hendak merampas kalung emas di lehernya.

Peristiwa itu  terekam kamera CCTV yang terpasang di rumah korban dan beredar di media sosial (medsos). Dari video yang beredar,  awalnya korban membuka pagar pintu rumahnya untuk membuang sampah. Saat korban keluar, pelaku yang diduga sudah mengintai langsung menyergap korban.

Sontak saja korban yang ketakutan berteriak histeris sembari masuk ke dalam rumah. Dalam kondisi panik, korban menutup pintu pagar besi dan sempat terjadi aksi tarik menarik dengan pelaku.

Namun, belum lagi berhasil mengunci pintu, pelaku mendobrak masuk. Korban yang ketakutan sampai terjatuh dan salah seorang pelaku merampas kalung yang berada di lehernya.

Baca Juga: Cek Fakta: Isi Chat Arya Saloka dan Putri Anne Bocor, Amanda Manopo Disebut sebagai Orang Ketiga?

Korban traum, takut keluar rumah

Ketika SuaraSumut.id mendatangi lokasi kejadian pada Senin (21/5/2023), Juli (35) menceritakan perampokan yang dialami korban Netty (56) terjadi sekitar pukul 06.00 WIB.

"Mertua saya mau letakan sampah di depan, mau gantung di depan pintu," katanya.

Juli menjelaskan pelaku berjumlah tiga orang ternyata sudah berada di depan rumah. Dua orang pelaku lalu menyergap korban, sedangkan satu pelaku bersiaga di atas sepeda motor.

"Mertua saya sempat melawan, mereka mau ambil kalung (emas) 2 sampai 3 gram," ujarnya.

Baca Juga: Lima Kiat Menjaga Kesehatan Kulit di Tengah Cuaca Panas

Akibat peristiwa ini, korban mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya. Selain itu, korban juga trauma dan belum berani keluar rumah.

"Ada luka goresan di kakinya bagian lutut lengan dan kena pinggangnya juga. Kalau trauma sudah pasti, belum berani keluar rumah," kata Juli.

Pihak keluarga telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Medan Timur. Mereka berharap agar kejadian serupa tidak terulang.

"Polisi sudah kemari melakukan olah TKP. Yang penting lingkungan bisa aman, kejadian ini gak terjadi lagi," katanya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya telah membentuk tim khusus untuk memburu pelaku.

"Sejumlah pelaku sudah kami identifikasi, dan sedang dalam pengejaran," pungkasnya.

Kontributor : M. Aribowo

Load More