Dengan viralnya curhat pemilik akun @nayya_annesa, Polda Sumut lalu menindaklanjuti pengakuan pemilik akun yang menjadi korban KDRT dan anaknya diperkosa. Apa hasilnya?
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi mengatakan pihaknya telah mengecek laporan dugaan pemerkosaan anak dari Deasy Natalia Sinulingga di Polrestabes Medan, dan hasilnya laporan itu tidak pernah ada.
"Kronologisnya bahwa sekira bulan November 2021, pelapor atau korban datang ke Unit PPA Satreskrim Polrestabes Medan menemui penyidik pembantu menanyakan perkembangan perkara KDRT yang sedang ditangani, dijelaskan kalau kasus itu telah SP3 karena tidak cukup bukti," kata Hadi kepada SuaraSumut.id, Rabu (26/7/2023).
Setelah kasus KDRT-nya dihentikan, Hadi menyampaikan jika Natalia mengaku bahwa anaknya diperkosa oleh bapak kosnya.
Baca Juga: Punya 18 Tanah, Segini Harta Bahlil Lahadalia Calon Ketum Golkar Pengganti Airlangga
"Selanjutnya penyidik pembantu mengarahkan agar Ibu Natalia membuat laporan polisi agar dapat dilakukan visum et repertum terhadap anaknya," ungkapnya.
Namun, Natalia menyampaikan tidak mau anaknya divisum karena sudah dibawa ke bidan. Saat diminta hasil dari bidan yang bersangkutan tidak dapat menunjukan.
"Kemudian Ibu Natalia pergi meninggalkan penyidik dengan tidak membuat laporan," jelasnya.
Hadi mengatakan bahwa pihaknya juga telah mengklarifikasi terhadap penyidik Unit PPA Satreskrim Polrestabes Medan. Terungkap bahwa sekira tahun 2021 Natalia datang ke ruangan Unit PPA menanyakan terkait laporan penganiayaan yang dialami ibunya.
"Saat itu penyidik yang dicari tidak berada ditempat dan Natalia langsung mengambil HP-nya dan merekam dengan mengatakan bagaimana laporan pelecehan anaknya dan lainnya. Setelah membuat rekaman Natalia pergi meninggalkan ruangan," katanya.
Baca Juga: CSR Outlook Leadership Forum 2023, Soroti Konsep ESG Dalam Membangun Bisnis Berkelanjutan
Dari hasil pengecekan di Satreskrim Polrestabes Medan dan Polsek Percut Sei Tuan, ada 11 laporan kasus penganiayaan maupun KDRT yang melibatkannya. Dari laporan itu, ada yang laporan kasusnya sudah dihentikan dan ada juga yang sedang berproses.
Berita Terkait
-
There's Still Tomorrow: Perjuangan Ibu Lawan KDRT Demi Masa Depan Anak
-
Tol di Sumatera, Kalimantan, dan Bali Dipadati Kendaraan! Ini Pemicunya
-
Cemburu Buta! Pria di Blitar Bacok Mantan Istri dan Ibu Mertua!
-
Kini Resmi Cerai, Ingat Lagi Kronologi Kasus KDRT Cut Intan Nabila
-
Pertamina Pastikan Kesiapan Stok BBM, LPG dan Jargas di Sumatera Utara Jelang Lebaran
Tag
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Anjlok Parah, Prabowo Mengaku Tidak Takut Hingga Singgung Judi
-
Kopicek: Ketika Komunitas Mata Hati Mengubah Stigma Tunanetra Melalui Kopi
-
IHSG Bergejolak, Prabowo Sesumbar: Saya Tidak Takut dengan Pasar Modal
-
7 Rekomendasi HP Murah Memori Jumbo Terbaru April 2025, Mulai Rp 2 Jutaan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
Terkini
-
Tragis! Mobil Sekeluarga Masuk Jurang Saat Liburan di Langkat, 3 Orang Meninggal
-
Anggota Polisi Hilang saat Cari Cacing di Sungai Tebing Tinggi, Pencarian Dilakukan
-
Harga Tiket Pesawat Medan-Jakarta Melonjak Rp 10 Juta Hari Ini
-
18 Ribu Orang Jadi Korban PHK, Berapa Banyak di Sumatera Utara?
-
Pemuda di Mandailing Natal Bakar Rumah Ortu Gegara Kesal Tak Diberi Uang