SuaraSumut.id - Kasus pencurian sepeda motor (curanmor) di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) terbilang tinggi. Pasalnya, setiap hari sebanyak 10 hingga 15 unit motor milik warga hilang dicuri.
Hal ini dikatakan oleh Kapolrestabes Medan Kombes Teddy Jhon Sahala Marbun saat menggelar konferensi pers penangkapan belasan pelaku kasus curat, curas dan curanmor, Selasa (9/1/2024).
"Dari beberapa kasus yang terjadi, hampir setiap hari di Kota Medan dan sekitarnya kurang lebih 10 sampai 15 kejadian curanmor," katanya.
Oleh karena itu, Teddy mengimbau masyarakat untuk melengkapi keamanan kendaraan tidak hanya dengan gembok, tapi juga dengan rantai besi.
"Mengimbau seluruh masyarakat untuk bisa mengantisipasi terjadinya curanmor. Memasang dua gembok dan dua rantai saat memarkirkan kendaraan di mana saja, termasuk di rumah," ujarnya.
Teddy menjelaskan tujuan memasang dua rantai dan gembok ini untuk dikaitkan ke ban depan dan ban belakang sepeda motor.
"Tujuannya adalah bisa mengkait di ban depan dan satu lagi mengkait di ban belakang di shocknya. Ini untuk menjaga pelaku itu membutuhkan waktu untuk membawa sepeda motor," ungkapnya.
Mantan Dirreskrimsus Polda Sumut ini menyampaikan kepada warga Medan untuk ekstra menjaga kendaraannya.
"Tolong dibelikan rantai dan gembok, gemboknya warna kuning bukan warna hitam, warna kuning itu susah untuk diketok butuh waktu untuk bisa membongkarnya kembali," jelasnya.
Dalam pemaparannya, petugas menangkap 12 pelaku kejahatan terdiri kasus curat, curas, curanmor yang terjadi di wilayah hukum Polsek Delitua, Patumbak dan Tuntungan.
Para pelaku adalah DS (30) yang merampok sepeda motor milik driver ojol di Jalan Balai Desa, Desa Marendal II, Kecamatan Patumbak, Kamis (4/1/2024) dini hari.
Kemudian BM (19), RS (18), P (19), RF (17), GA (19) dan MAA (17) merupakan pelaku begal yang beraksi di wilayah hukum Polsek Delitua. Salah seorang korbannya adalah ustaz yang dibegal di Jalan Suka Cerdas, Medan Johor.
"Para pelaku begal ini menggunakan celurit, mengancam korban lalu merampas sepeda motornya," katanya.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Bahaya Membiarkan Mesin Mobil Menyala Tanpa Pengawasan Bisa Berujung Sanksi Pidana
-
Terekam CCTV! Detik-Detik Curanmor Bersenpi Teror Warga Kembangan di Siang Bolong
-
6 Fakta Wali Kota Medan Kembalikan 30 Ton Beras Bantuan UEA, Nomor 6 Jadi Alasan Utama
-
Dulu Besi Tangganya Dicuri, Kini Kabel CCTV JPO Daan Mogot Ditemukan Putus
-
Komplotan Pencuri Modus 'Pura-pura Ditabrak' Diringkus Polisi
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Kencang bak Ninja, Harga Rasa Vario: Segini Harga dan Konsumsi BBM Yamaha MT-25 Bekas
Pilihan
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih