SuaraSumut.id - DPD REI Sumut mengaku telah merealisasikan sekitar tiga ribuan lebih rumah subsidi pada kuartal pertama tahun 2024. REI menargetkan bakal membangun 20 ribu unit rumah bersubsidi bagi masyarakat berpenghasilan rendah pada 2024.
"Mungkin yang sudah terealisasi sekitar tiga ribu hingga empat ribu rumah subsidi," kata Ketua DPD REI Sumut Andi Atmoko Panggabean, melansir Antara, Kamis (9/5/2024).
"Kalau harga rumah subsidi di zona Sumut Rp 166 juta per unit, dan demand atau kebutuhannya masih tinggi," sambungnya.
Menurut Andi, pembangunan rumah subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah sekitar 50 persen direalisasikan, di antaranya di Kabupaten Deli Serdang.
"Kalau di Kota Medan enggak mungkin lagi, karena harga tanah tidak memungkinkan untuk bangun rumah subsidi. Jadi 50 persen itu di Deli Serdang," ujar Andi.
Sisanya berada di kabupaten/kota di Sumut meliputi Pematangsiantar, Simalungun, Tebing Tinggi, Asahan, Labuhannatu hingga Kepulauan Nias.
Pihaknya optimistis target dari pembangunan rumah bersubsidi di Sumut akan dilakukan oleh pengembang secara besar-besaran pada Mei hingga Desember 2024.
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengungkapkan pemerintah mengalokasikan dana bantuan pembiayaan Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Rp 13,72 triliun tahun ini.
"Pada tahun ini, pemerintah mengalokasikan dana bantuan pembiayaan FLPP Rp 13,72 triliun untuk 166.000 unit rumah," ungkap Basuki.
Kementerian PUPR juga mengalokasikan dana Rp 0,68 triliun untuk 166.000 unit Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM), dan dana peserta tabungan perumahan rakyat untuk Pembiayaan Tapera Rp 0,83 triliun untuk 7.251 unit rumah.
"Sesuai dengan hasil Rapat Internal 27 Oktober 2023, Pemerintah berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan dana FLPP di tahun 2024 menjadi 220.000 unit," katanya.
Berita Terkait
-
Gubernur Bobby Nasution Perpanjang Status Tanggap Darurat Bencana hingga 31 Desember 2025
-
Geliat Properti Akhir Tahun: Strategi 'Kota Terintegrasi' dan Akses Tol Jadi Magnet Baru
-
Perumahan Tangguh Iklim, Kebutuhan Mendesak di Tengah Krisis Bencana Indonesia
-
Apakah Gaji 3 Juta Bisa Beli Rumah KPR? Simak Penjelasan dan Skema Cicilannya
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Kayu Besar Hancurkan Asrama, Dukungan Kementerian PU Pulihkan Senyum di Darul Mukhlisin
-
Bertaruh Rindu di Tengah Lumpur, Perjuangan Petugas yang Tak Pulang Demi Akses Warga Aceh Tamiang
-
Telkomsel dan Kementerian Komdigi Perkuat Bantuan Kemanusiaan untuk Masyarakat Aceh
-
Kementerian PU Kerja Siang-Malam Bersihkan Jalan dan Akses Warga di Aceh Tamiang Pascabencana
-
Jalan Nasional di Aceh Tamiang Akhirnya Berfungsi Lagi, Kementerian PU Optimis Kondisi Segera Pulih