SuaraSumut.id - Memulai pagi dengan secangkir kopi dan taburan kayu manis tidak hanya menghangatkan tubuh dan membangkitkan semangat, tetapi juga membawa banyak manfaat untuk kesehatan otak.
Perpaduan istimewa ini menawarkan kombinasi zat aktif yang bekerja sama untuk meningkatkan fungsi kognitif dan melindungi kesehatan otak dalam jangka panjang.
Shaheen Lakhan, MD, ahli saraf bersertifikat yang tinggal di Miami, mengatakan kopi menawarkan beberapa manfaat penting bagi kesehatan otak.
Kafein, senyawa utama dalam kopi, bertindak sebagai stimulan yang meningkatkan kewaspadaan, fokus, dan konsentrasi. Hal ini membantu Anda untuk lebih siap dalam menyelesaikan tugas dan menghadapi tantangan mental di pagi hari.
Kayu manis manis mengandung senyawa yang dapat membantu mengatur kadar gula darah, yang sangat penting untuk menjaga fungsi kognitif yang stabil sepanjang hari.
Kayu manis juga kaya akan antioksidan dan memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat berkontribusi pada kesehatan otak jangka panjang.
Menurut tinjauan tahun 2024 terhadap 40 penelitian yang diterbitkan dalam Nutritional Neuroscience, kayu manis dapat meningkatkan fungsi kognitif secara signifikan, yaitu pembelajaran dan memori, serta membantu mencegah dan mengurangi gangguan kognitif.
Penelitian sebelumnya pada tikus menyarankan bahwa kayu manis berpotensi membantu mencegah atau memperlambat perkembangan penyakit neurodegeneratif termasuk Parkinson, imbuh Dr. Lakhan, meskipun penelitian lebih lanjut pada manusia diperlukan untuk membuat klaim yang meyakinkan.
Saat membumbui kopi dengan kayu manis, Anda mungkin juga ingin mengurangi pemanis buatan untuk menggandakan efek perlindungan.
Ada baiknya juga untuk menghindari krimer beraroma. Ia mengatakan banyak krimer yang mengandung gula tambahan dan lemak tidak sehat dalam jumlah tinggi, yang dapat menyebabkan peradangan dan berpotensi meningkatkan risiko penurunan kognitif seiring berjalannya waktu.
Berita Terkait
-
Waspada, 5 Masalah Kesehatan Ini Bisa Muncul Akibat Kurang Berjemur
-
Bukan Drama, Ini 5 Respons Penyintas Trauma yang Sering Disalahpahami
-
Gunung sebagai Ruang Self Healing: Saat Anak Muda Mencari Jeda di Ketinggian
-
Gigi Goyang Saat Dewasa? Waspada! Ini Bukan Sekadar Tanda Biasa, Tapi Peringatan Serius dari Tubuh
-
Bali Menguat sebagai Pusat Wellness Asia, Standar Global Kesehatan Kian Jadi Kebutuhan
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Bencana Alam Sumut: 209 Orang Luka-Luka, 60 Masih Hilang!
-
224 Desa di Aceh Belum Teraliri Listrik, Ini Kata Menteri Bahlil
-
Konektivitas Aceh Mulai Pulih, Kementerian PU Janjikan Jembatan Permanen Usai Fase Darurat
-
Jembatan Krueng Tingkeum Akhirnya Dibuka Lagi, Denyut Nadi Ekonomi Bireuen Aceh Berangsur Pulih
-
Tentara Bubarkan Aksi Massa Bawa Bendera GAM di Lhokseumawe, Ini Kata Kapuspen TNI