SuaraSumut.id - Sepanjang Januari hingga awal Agustus 2024, Polda Aceh dan Polres jajaran menangani 753 kasus tindak pidana narkoba. Dari jumlah tersebut, ada 1.041 tersangka.
"Untuk barang bukti sabu mencapai 298,9 kilogram, ganja 1,2 ton, ekstasi 5.003 butir. Sedangakn ladang ganja yang dimusnahkan mencapai 14 hektare dengan jumlah tanaman sebanyak 39.614 batang," kata Kapolda Aceh Irjen Pol Achmad Kartiko, melansir Antara, Rabu (7/8/2024).
Dirinya menyebut kasus narkoba yang ditangani Polda Aceh dan jajaran sepanjang 2023 sebanyak 1.471 kasus dengan tersangka mencapai 2.141 orang.
Sedangakn barang bukti sabu mencapai 189,7 kilogram, ganja 570,2 kilogram, ekstasi mencapai 1.890 butir serta ladang ganja yang dimusnahkan dengan luas 80,5 hektare.
"Jika membandingkan jumlah barang bukti, menunjukkan peningkatan signifikan. Hal ini menunjukkan keseriusan dan ketegasan kepolisian dalam memberantas peredaran gelap narkoba di Aceh," ujarnya.
Ia mengaku perang melawan narkoba tidak bisa dimenangkan hanya dengan penegakan hukum. Oleh karena itu, diperlukan pendekatan multidimensional yang melibatkan berbagai pihak.
Apalagi Aceh menjadi pintu masuk narkoba dari luar negeri. Aceh memiliki garis pantai yang panjang serta banyak jalur-jalur kecil yang digunakan pelaku narkoba untuk penyelundupan barang terlarang tersebut.
"Narkoba bukan hanya menjadi ancaman bagi kesehatan, tetapi juga ancaman serius terhadap moral dan integritas bangsa. Karena itu, kepolisian terus meningkatkan pemberantasan terhadap peredaran gelap narkoba di Provinsi Aceh," katanya.
Berita Terkait
-
Empat Kali Terjerat Kasus Narkoba, Kali Ini Fariz RM Ditangkap Bersama Eks Sopir Pribadi
-
Fariz RM Kembali Tersandung Kasus Narkoba, Padahal Dulu Divonis Kanker Hati Akibat Kecanduannya
-
Kisah Fariz RM Terjerat Narkoba 4 Kali: Bangkrut, Diceraikan Istri Hingga Tak Dijenguk Keluarga
-
Ringkus Fariz RM di Bandung, Polisi Sita Barbuk Sabu dan Ganja
-
Tertangkap Lagi Kasus Narkoba, Fariz RM Gak Kapok Berkali-kali Masuk Bui!
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Bobby Resmikan Lapangan Merdeka Medan di Akhir Jabatan: di Sini Dibacakan Teks Proklamasi Kemerdekaan
-
Eks Pimpinan KPK Minta MK Diskualifikasi Cabup Madina, Apa Sebabnya?
-
Polisi Bantah Lepaskan Istri Serka HS Tersangka Pembunuhan Eks TNI
-
Inspirasi Cokelat Ndalem: Dari Sekadar Hobi, Jadi Bisnis yang Tahan Banting
-
Gawat! Website Wamendes Riza Patria Dipakai untuk Judi Online