SuaraSumut.id - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat mendesak percepatan proses pembangunan Stadion utama Sumatera Utara (Sumut) yang menjadi arena penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumut.
Wakil Ketua I KONI Pusat, Suwarno mengatakan, percepatan itu dilakukan mengingat waktu pelaksanaan ajang olahraga nasional tersebut hanya tinggal 30 hari lagi.
"Yang kemarin sempat saya lihat langsung di lapangan kaitannya dengan kesiapan stadion yang digunakan untuk penutupan itu perlu untuk percepatan. Karena kemarin baru 83 persen di mana perkembangan tiap minggu itu hanya tiga persen," ujar Suwarno, Jumat (9/8/2024).
Menurutnya, jika persiapannya ditargetkan hanya tiga persen dalam seminggu. Artinya pembangunan Stadion Utama di Desa Sena Kabupaten Deli Serdang itu akan rampung pada bulan September.
"Jadi kalau kurang 17 persen dibagi 3 persen maka enam minggu kemudian akan selesai. Enam minggu dihitung dari sekarang sudah masuk bulan September. Maka dari itu harus dilakukan percepatan dalam proses pembangunannya," kata dia.
Untuk itu, pria yang juga menjabat Ketua Panitia Pengawas dan Pengarah (Panwasrah) PON XXI Aceh-Sumut 2024 ini berharap seluruh pemangku kebijakan terkait untuk melakukan percepatan pembangunan agar PON 2024 dapat terlaksana dengan baik
"Walaupun itu akan digunakan untuk upacara penutupan. Tapi kira-kira rencana ke depannya seperti apa untuk mendorong ini supaya lebih cepat," kata dia
Dalam kesempatan itu, dia menjelaskan bahwa PB PON menginginkan persiapan ajang olahraga terbesar di Indonesia ini telah selesai pada Agustus 2024.
Namun, dia mengakui bahwa persiapan PON 2024 cukup berbeda dari ajang olahraga nasional sebelumnya karena PON 2024 untuk pertama kali-nya memiliki dua tuan rumah di dua provinsi.
"Tadinya PON diselenggarakan di satu provinsi tapi sekarang ada dua. Jadi harus mondar-mandir. Tapi seluruh persiapan harus dimaksimalkan di sisa waktu yang ada," ujar dia.
Sebelumnya, Penjabat Gubernur Sumatera Utara Agus Fatoni menyebut bahwa proses pembangunan Stadion Utama Sumut telah mencapai 83 persen.
"Persiapan PON 2024 di Sumatera Utara untuk keseluruhan telah mencapai 85 persen. Sementara untuk persiapan khusus yaitu pembangunan Stadion Utama Sumut mencapai 83 persen," ujar Agus Fatoni.
Dia menegaskan bahwa persiapan ajang olahraga nasional itu di wilayahnya akan rampung pada pertengahan Agustus 2024.
Fatoni menjelaskan persiapan yang akan dikebut tersebut meliputi arena, akomodasi, transportasi, peralatan, dan seluruh bidang yang dibutuhkan pada PON 2024.
Dalam mengoptimalkan penyelesaian tersebut, mantan Penjabat Gubernur Sumatera Selatan ini menjelaskan bahwa pihaknya terus mengintensifkan koordinasi antarpemangku kebijakan terkait.
“Stadion kita tambah tenaga kerjanya, jadi kerjanya tiga shift, mereka nonstop untuk mempercepat, begitu juga dengan arena lain, kalau bidang lain misalnya kesehatan, transportasi atau publikasi semuanya sudah matang," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Foto: Marselino Borong 2 Gol, Timnas Indonesia Bekuk Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Timnas Jepang Pukul Telak Skuad Garuda 4-0 di SUGBK
-
Kisah Takefusa Kubo, Pemain Jepang Eks Real Madrid yang Pernah Bobol Gawang Bhayangkara FC
-
Deretan Fasilitas Olahraga yang Dibangun Era Jokowi: Dari Sirkut hingga Stadion
-
Prestasi dan Pendidikan Aisha Hakim, Anak Irfan Hakim Raih Medali Emas PON Aceh-Sumut 2024
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
-
Nyawa Masyarakat Adat Paser Melayang, Massa Demo Minta Pj Gubernur dan Kapolda Kaltim Dicopot
-
Komersialisasi Bandara IKN Tunggu Revisi Perpres 131/2023, Kata Wamenhub Suntana
Terkini
-
Dialog Publik Cipayung Plus Sumut: Kolaborasi Kunci Kemajuan Sumatera Utara
-
Kawanan Bersenpi yang Culik Remaja Wanita di Labura Ternyata Satu Keluarga
-
Viral Remaja Wanita Diculik Kawanan Bersenpi di Labura Sumut, Minta Tebusan Rp 400 Juta, 3 Pelaku Ditangkap
-
Lari ke Aceh, Pelaku yang Buang Mayat Wanita dalam Tas di Karo Ditangkap
-
Polres Labusel Launching Gugus Tugas Ketahanan Pangan