SuaraSumut.id - Video yang menampilkan pasangan suami istri (pasutri) diduga menjadi korban begal usai terjatuh dari atas sepeda motor membuat heboh.
Video pasutri tersebut beredar di media sosial. Peristiwa terjadi di Jalan Tangguk Bongkar X, kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Dari unggahan akun instagram @TKPMedan, terlihat ada tiga pemuda hendak membantu korban yang terjatuh dari atas sepeda motornya.
Dua orang pemuda terlihat menarik tangan korban yang terjatuh. Saat sedang sibuk menolong, satu orang pemuda lainnya dengan santai membawa kabur sepeda motor korban.
"Kronologinya bapak dan ibu saya mau menuju jalan pulang. Tiba-tiba ada yang mendorong dan terjatuh," tulis dalam unggahan dilihat Senin (30/9/2024).
"Di lokasi itu sudah ada tiga orang, ketiganya pura-pura membantu," sambungnya.
Dalam keterangan video CCTV, tertera kalau peristiwa itu terjadi pada Minggu (29/9/2024) malam, sekitar pukul 20.00 WIB.
Lantas, apakah benar peristiwa ini merupakan kasus begal?
Berdasarkan penelusuran, kasus ini bukanlah begal, melainkan pencurian sepeda motor modus pura-pura menolong.
Korban Syabridan Hutagalung (50) mengatakan saat itu ia dan istri Mawarni Koto (48) hendak pulang ke rumahnya di kawasan Medan Tembung, usai mengantar undangan ke rumah keluarga.
"Jalannya rusak, pas diujung itu agak nanjak sikit. Saya agak gugup, terjatuh isteri saya masuk parit. Terus saya juga jatuh nimpa isteri saya," kata pria yang sehari-hari berjualan sate keliling ini kepada SuaraSumut.id.
Begitu terjatuh, kata Syabridan, ada tiga orang pria yang datang. Ia pun mengira ketiga pemuda itu hendak menolongnya.
"Awalnya, kirain karena mau nolong ya syukur lah. Sadarnya pas orang bilang kereta (sepeda motor) kok dibawa pergi. Disitu lah saya lemas terus," ucapnya.
Atas kejadian ini, Syahbridan telah mendatangi Polsek Medan Area untuk membuat laporan. Laporannya pun tertuang dengan nomor LP/B/750/IX/2024/SPKT/POLSEK MEDAN AREA, tertanggal Senin 30 September 2024.
"Saya berharap pelaku ketangkap. Karena kereta itu dipakai anak saya kerja," pungkasnya.
Kanit Reskrim Polsek Medan Area, Iptu Poltak Tambunan mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus curanmor ini.
Berita Terkait
-
Fenomena Kasus Bullying Viral: Mengapa Kita Baru Bergerak saat Sudah Telat?
-
Viral! Sepatu Berlumpur Gubernur Aceh Jadi Sorotan Saat Mendampingi Presiden ke Lokasi Bencana
-
Viral Purbaya Usul MBG Diganti Uang, Kemenkeu Pastikan Hoaks
-
Kementan Disorot Usai Rincian Bantuan Bencana Viral, Harga Beras Rp60 Ribu/Kg Dinilai Janggal
-
6 Film Indonesia Adaptasi Kisah Viral, Baby Udon Segera Dibuat
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Pilihan Makanan Sehat Pengganti Nasi untuk Sarapan Bergizi
-
Sederet Street Food Khas Thailand, dari Tod Mun Pla hingga Cacing Goreng
-
4 Sunscreen Wardah untuk Perlindungan Maksimal Sehari-hari, Cocok Semua Jenis Kulit
-
Gerindra Sumut Kembali Bantu Korban Banjir di Langkat, 1.000 Paket Dikirim ke Besitang
-
Heboh Remaja Perempuan di Medan Diduga Bunuh Ibu Kandung