Suhardiman
Selasa, 01 Oktober 2024 | 15:48 WIB
Ketua Tim Dokter Forensik Rumah Sakit Bhayangkara dr Surjit Singh di lokasi ekshumasi. [Suara.com/ M. Aribowo]

"Mak, sakit kurasa kakiku ini Mak (kata korban). Ayo berobat Nak-ku, aku bawa ke klinik," ujarnya.

"Tapi tetap, badannya panas tinggi terus, dengan kaki bengkak terus," sambungnya.

Karena kondisi kesehatannya belum membaik, pada Selasa (24/9/2024), ibu korban datang ke sekolah memberitahu kalau anaknya sakit usai dihukum.

"Hari Rabu (25/9/2024) kondisi anak saya drop, saya bawa ke klinik lalu dirujuk ke Rumah Sakit Sembiring Delitua," ucapnya.

Namun nahas, pada Kamis 26 September 2024, korban menghembuskan nafas terakhirnya di rumah sakit.

Kontributor : M. Aribowo

Load More