SuaraSumut.id - Seorang pria diduga depresi di Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), membacok tetagganya hingga tewas, Senin (21/10/2024).
Pelaku diketahui bernama Ahmad Hariyadi alias Gober (38). Sedangkan korban adalah lansia bernama Faidi (70). Korban meninggal dengan luka di kepala akibat bacokan senjata tajam jenis parang.
Salah seorang warga bernama Nek Salmiah (71), mengatakan awalnya korban sedang duduk-duduk depan rumahnya. Tak lama kemudian, Gober datang sambil membawa parang. Melihat hal itu, Nek Salmiah langsung masuk ke dalam rumah mengunci pintu rumahnya.
"Dia (pelaku) depresi, sering mengamuk, tapi kalau minum obat dia bagus kayak kita. Nenek lihat dia bawa parang, nenek langsung kunci rumah," katanya kepada SuaraSumut.id.
Tak lama berselang, Nek Salmiah mendengar kabar duka kalau tetangganya menjadi korban pembacokan.
"Nenek gak keluar, gak berani lihat darah," ujarnya.
Sementara, Juli salah seorang asisten rumah tangga korban mengatakan saat pembacokan terjadi suasana sepi.
"Saya kan pembantu di sini, saya mau bilasi kain rupanya kakek sudah tergeletak berdarah," ungkapnya.
Begitu melihat korban tergeletak berlumuran darah, dirinya langsung berteriak memberitahu anak korban dan warga lainnya.
Juli mengatakan pelaku yang diketahui bernama Gober ini merupakan tetangga korban. Menurutnya, warga setempat resah dengan kedatangan Gober depresi.
"Pelaku orang sini juga, ada sikit gila-gilanya" jelasnya.
Menurutnya, pelaku pernah melakukan penganiayaan terhadap pria yang merupakan calon suami kakaknya.
"Dipukulnya pakai godam, meninggal, calon kakak iparnya. Kejadiannya belum ada setahun," ujarnya.
Warga mendengar, setelah kejadian pelaku pergi ke Batam dan tinggal bersama orang tuanya. Tak lama di Batam, pelaku kembali ke rumah kakaknya di Deli Serdang.
"Nah, dua hari lalu dia pulang, kami udah resah, ternyata betul ada kejadian ini," cetusnya..
Warga lalu melaporkan kejadian itu kepada pihak kepolisian.
Polisi langsung turun dan mengamankan Gober.
Kapolsek Sunggal Kompol Bambang Gunanti Hutabarat ketika dikonfirmasi belum mau memberikan penjelasan.
Terpisah, Samin menantu korban berharap kepada pihak kepolisian agar memberikan hukuman yang berat terhadap pelaku.
"Ya kalau dia ODGJ, ya tetap dikurunglah, jangan dibiarkan berkeliaran," katanya.
Kontributor : M. Aribowo
Berita Terkait
-
Tragedi Deli Serdang: Saat Kepercayaan Publik Terhadap TNI Justru Dibalas Kekerasan
-
Danpuspom TNI Pastikan Bakal Ada Tersangka Kasus Penyerangan di Deli Serdang
-
Update Bentrok TNI dan Warga Sibiru-biru: 45 Prajurit Diperiksa dan Berpotensi Jadi Tersangka
-
Mengecam! Jazuli PKS Siap Cecar Panglima TNI soal Aksi Brutal Prajurit Serbu Kampung Warga di Deli Serdang
-
Komisi I DPR akan Dalami Kasus Prajurit TNI Serang Warga di Deli Serdang Saat Rapat Bareng Panglima
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Viral Remaja Wanita Diculik Kawanan Bersenpi di Labura Sumut, Minta Tebusan Rp 400 Juta, 3 Pelaku Ditangkap
-
Lari ke Aceh, Pelaku yang Buang Mayat Wanita dalam Tas di Karo Ditangkap
-
Polres Labusel Launching Gugus Tugas Ketahanan Pangan
-
Seniman Luncurkan NFT Bobby Nasution, Bangkitkan Seni Digital Sumatera Utara
-
Polres Labusel Pergoki Maling Sawit Miliki Sabu