SuaraSumut.id - Dua komplotan pencuri modus ganjal ATM di Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) ditangkap. Akibat aksi pelaku, salah satu korban mengalami kerugian sampai Rp 64 juta.
Kedua pelaku yang ditangkap adalah ABH alias Alex (41) dan TH alias David (35). Sedangkan satu pelaku IS alias Ivan masih dalam pencarian polisi.
Kapolsek Medan Area Kompol Hendrik mengatakan peristiwa terjadi di Jalan Denai, Kecamatan Medan Denai, Sabtu 14 Desember 2024.
Saat itu korban Hotman Sinaga (62) hendak mengambil uang di salah satu supermarket di sana.
"Salah satu pelaku menghampiri korban dan menyarankan untuk mencoba ATM di SPBU Jalan Denai," katanya, dilansir dari Antara, Rabu (25/12/2024).
Saat korban mencoba lagi di lokasi itu, salah satu pelaku berada di dalam mesin ATM dan menyuruh korban menekan tombol agar kartu ATM masuk.
"Setelah memasukkan PIN, mesin ATM menampilkan pesan transaksi gagal," ujarnya.
Selanjutnya, korban pun pulang. Beberapa hari kemudian, korban mengetahui bahwa uangnya telah diambil dan kartu ATM diganti.
Peristiwa ini dilaporkan korban ke Polsek Medan Area. Petugas pun menyelidiki kasus itu hingga menangkap keduan pelaku pada Jumat (20/12) dan Senin (23/12).
"Salah satu pelaku bernama David ditembak karena berupaya melawan petugas," ucapnya.
Pelaku melancarkan aksinya dengan modus berpura-pura membantu korban. Namun, ATM tersebut sudah terlebih dulu diganjal oleh para pelaku. Pelaku lalu mengganti kartu ATM korban dengan kartu ATM yang telah disiapkan sebelumnya.
Dari hasil penyelidikan, para pelaku telah empat kali melakukan aksinya, yakni di minimarket Jalan Tuasan, minimarket Simpang Beo Lau Dendang, minimarket Jalan William Iskandar dan swalayan di Jalan Denai.
"Uang yang didapat dibagi. Alex mendapatkan Rp 7 juta, David Rp 26,5 juta, dan Ivan Rp 28,5 juta," jelasnya.
Kedua pelaku dipersangkakan dengan Pasal 363 ayat (1) ke-4e, ke-5e KUHPidana dengan ancaman hukuman sembilan tahun penjara.
Berita Terkait
-
Jalur Medan-Aceh Tamiang Mulai Normal, BNPB Pastikan Jaringan Listrik Bisa Segera Pulih
-
KPK Jebloskan 2 Pejabat Kemenhub Terkait Proyek Kereta Api Medan, Siapa Dalangnya?
-
Korupsi Proyek Rel Kereta Api Medan Ancam Keselamatan, KPK: Bisa Sebabkan Kecelakaan Maut
-
KPK Menahan 2 Tersangka Kasus Korupsi DJKA Medan
-
KPK Jebloskan ASN Kemenhub ke Penjara, Diduga Otak Pengaturan Proyek Kereta Api Medan
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Gubernur Aceh: Bupati Cengeng Hadapi Bencana Lebih Baik Mundur!
-
Benarkah 250 Warga Kampung Dalam Meninggal Akibat Banjir Aceh Tamiang?
-
Benarkah Aparat Menjual Beras Bantuan Bencana di Aceh Tengah?
-
Tim SAR Gabungan Temukan 1 Korban Banjir Lagi di Tapsel
-
Daftar Sneakers Lokal Indonesia untuk Gaya Harian dan Olahraga