SuaraSumut.id - Kendaraan polisi dibakar saat gerebek narkoba di Kelurahan Bagan Deli, Kecamatan Medan Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Buntut dari adanya perlawanan pemadat narkoba yang nekat membakar dua unit sepeda motor milik polisi ini, petugas gabungan Polri dan TNI melakukan operasi besar-besaran.
Hasilnya, 7 orang pelaku penyerangan diamankan pihak kepolisian. Ketujuhnya berinisial I (31), RH (39), JS (35), Ag (40), AS (28), AS (38) dan DP (20).
"Ketujuh pelaku saat ini sudah diamankan di Polres Pelabuhan Belawan," kata Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Oloan Siahaan kepada SuaraSumut.id, Sabtu 12 April 2025.
usai diamankan, kata Oloan, ketujuh pelaku saat ini sedang menjalani pemeriksaan di Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan.
"Tengah menjalani pemeriksaan secara intensif untuk mengungkap peran masing-masing dalam insiden penyerangan terhadap personel kami," ujar Oloan.
Dalam operasi yang dilaksanakan secara sistematis ini, personel tidak berseragam terlebih dahulu masuk ke lokasi target, disusul oleh personel berseragam lengkap.
Diketahui, aksi perlawanan dilakukan oleh para pelaku narkoba ketika pihak kepolisian melakukan penggerebekan di Kelurahan Bagan Deli, Belawan, Rabu (9/4/2025) malam.
Sekelompok Orang Tak Kenal (OTK) yang diduga pemadat narkoba melakukan penyerangan ke personel Polres Pelabuhan Belawan dan membakar 2 unit sepeda motor petugas.
Kejadian ini bermula ketika personel Sat Res Narkoba Polres Pelabuhan Belawan menerima informasi masyarakat yang resah karena di Bagan Deli sering terjadi transaksi dan penyalahgunaan narkoba.
Petugas bergerak melakukan penggerebekan dan ketika itu berhasil mengamankan 5 orang pelaku narkoba.
Akan tetapi, ketika kelima terduga pelaku narkoba tersebut hendak diamankan ke komando, sekelompok orang menghalangi dan melakukan penyerangan dengan melempari baru.
Bukan hanya melakukan penyerangan, sejumlah orang tersebut juga berani membakar dua unit sepeda motor milik anggota polisi.
Persoalan narkoba di Sumut merupakan isu kompleks yang melibatkan berbagai dimensi, mulai dari kesehatan, sosial, ekonomi, hingga keamanan.
Sumut dikenal sebagai salah satu provinsi dengan tingkat penyalahgunaan narkoba tertinggi di Indonesia. Kawasan seperti Medan, khususnya daerah seperti Medan Deli, Belawan, dan Tanjung Balai, sering disebut sebagai pusat peredaran.
Berita Terkait
-
Gurita Narkoba Dewi Astutik: Edarkan Sabu Lintas Benua, Tembus Brasil dan Ethiopia
-
Asal-usul Gembong Narkoba Dewi Astutik: Dari Penipu Online Hingga Bertemu Godfather Nigeria
-
Cerita Bimbim Slank Dicurhati Slankers Susah Lepas dari Narkoba, Musik dan Teater Jadi Solusi?
-
Terungkap Jejak Licin Dewi Astutik, Ratu Narkoba Rp5 T Buronan Dua Negara
-
Tergiur Rp26 Juta, Pasutri Ini Ditangkap Saat Jadi Kurir Sabu 19 Kg di Tambora
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
Terkini
-
Gerindra Sumut-Yayasan Hati Emas Indonesia Kirim 10 Ton Bantuan Sembako ke Tapteng
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial
-
3 Sepatu Lari Lokal Berteknologi Tinggi dengan Harga Terjangkau
-
3 Sepatu Lari Eiger Adventure untuk Segala Medan