Suhardiman
Senin, 28 April 2025 | 00:11 WIB
Tim SAR gabungan mengevakuasi jasda korban. [dok Basarnas]

Polisi yang mendapat informasi kejadian ini seketika turun ke lokasi untuk mengevakuasi korban. Namun, tiga orang penumpang mobil termasuk sopir belum ditemukan.

Kapolres Pakpak Bharat AKBP Pebriandi Haloho mengatakan pihaknya yang melakukan pencarian belum juga menemukan mobil korban.

Peristiwa kecelakaan lalu lintas (laka lantas) itu diduga disebabkan selip ban di Jalan Lintas Nasional Sidikalang-Subulussalam tepatnya di Km 45-46 Dusun Lae Ikan, Desa Tanjung Mulia.

"Mobil Avanza masuk ke jurang sedalam lebih kurang 70 meter yang di bawahnya terdapat sungai dan airnya mengalir deras. Tiga orang hilang," kata Pebriandi kepada SuaraSumut.id, Kamis 24 April 2025.

Pihaknya telah turun dan memerintahkan Kasat Lantas AKP Aswin Irwan dan Kapolsek Sukaramai AKP Sukanto Berutu mengamankan lokasi kejadian serta berkoordinasi dengan BPBD setempat dan Basarnas untuk segera melakukan evakuasi para penumpang dan mobil itu.

Pebriandi Haloho mengatakan, berdasarkan keterangan saksi, saat kejadian cuaca sedang hujan sehingga diduga mengakibatkan jalanan licin.

Ketika melewati jalan menikung, Pebriandi menuturkan, mobil Avanza yang sebelumnya melaju dari Aceh tujuan Jambi itu kehilangan kendali dan terguling lalu masuk ke jurang.

"Di dalam mobil ada seorang sopir dan dua penumpang, masing-masing atas nama Heri, Gigi dan Balki (nama panggilan)," katanya.

Load More