SuaraSumut.id - Tim SAR Gabungan menemukan jasad Tegar Eliyadi (16), remaja yang dilaporkan hanyut di aliran Sungai Deli.
Korban ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Senin 26 Mei 2025 sekitar pukul 08.30 WIB.
Hal ini dikatakan oleh Hery Marantika, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan.
"Jasad korban ditemukan sejauh 21 kilometer dari lokasi awal kejadian," katanya dalam keterangan tertulisnya.
Hery membeberkan kronologi kejadian bermula pada Sabtu 24 Mei 2025 sore.
Saat itu korban sedang bermain bersama teman-temannya di aliran Sungai Deli di Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat.
Korban pun tiba-tiba terseret arus sungai tersebut. Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke Basarnas Medan.
Pencarian pun dilakukan oleh tim gabungan terdiri dari personel Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Medan, TNI/Polri, BPBD Kota Medan, serta masyarakat sekitar.
"Tim SAR Gabungan melakukan penyisiran sejak laporan diterima dengan metode pencarian melalui jalur air menggunakan perahu LCR, perahu rafting.
Kemudian, pemantauan menggunakan drone thermal, aqua eyes dan melalui jalur darat dengan menyusuri tepian sungai.
"Setelah pencarian sejak hari pertama, korban akhirnya ditemukan sekitar 21 kilometer dari titik awal kejadian, tepatnya di daerah bagan menuju Pelabuhan Belawan," ujarnya.
Jenazah Dievakuasi dan Diserahkan ke Pihak Keluarga
Tim SAR gabungan kemudian mengevakuasi jenazah korbna dari lokasi penemuan. Selanjutnya, jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.
Dirinya menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur SAR yang terlibat dan masyarakat yang turut membantu selama proses pencarian berlangsung.
"Kami menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban. Semoga keluarga diberi ketabahan," ucapnya.
"Terima kasih kepada seluruh unsur SAR yang telah bekerja keras siang dan malam demi menemukan korban secepatnya," kata Hery.
Tips Aman Saat Berenang di Sungai
Berenang di sungai memiliki risiko tersendiri yang perlu diwaspadai. Berikut beberapa tips aman agar
berenang di sungai tetap menyenangkan dan terhindar dari bahaya.
1. Pilih Lokasi yang Aman
Tidak semua sungai aman untuk berenang. Pilihlah lokasi yang memiliki arus yang tidak terlalu deras dan bebas dari hal yang dapat membahayakan.
2. Perhatikan Arus dan Kedalaman Air
Arus sungai bisa berubah sewaktu-waktu, terutama setelah hujan. Sebelum masuk ke air, periksa terlebih dahulu kedalaman sungai dan pastikan arusnya tidak terlalu kuat.
3. Gunakan Peralatan Keselamatan
Bagi yang belum mahir berenang, gunakan pelampung atau jaket keselamatan. Ini dapat membantu menjaga keseimbangan dan mengurangi risiko tenggelam.
4. Jangan Berenang Sendirian
Selalu berenang bersama teman atau dalam kelompok. Jika terjadi keadaan darurat, ada seseorang yang bisa membantu atau mencari pertolongan.
5. Hindari Sungai Saat Hujan atau Setelah Hujan
Curah hujan bisa meningkatkan volume air sungai dan menyebabkan arus menjadi lebih deras. Jika hujan turun atau baru saja berhenti, lebih baik tunda rencana berenang.
6. Waspada Terhadap Hewan Liar
Sungai sering menjadi habitat berbagai hewan liar seperti ular dan ikan berbisa. Selain itu, pastikan area sekitar tidak penuh dengan sampah atau benda tajam yang bisa melukai.
7. Jangan Panik Jika Terjebak Arus
Jika terseret arus, jangan panik. Cobalah mengapung dengan posisi telentang dan gerakkan kaki untuk perlahan menuju tepi sungai.
Dengan mengikuti tips di atas, aktivitas berenang di sungai bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan sekaligus aman. Selalu utamakan keselamatan dan tetap waspada agar terhindar dari risiko yang tidak diinginkan.
Berita Terkait
-
Update Basarnas 2 Desember: 583 Orang Meninggal dan 553 Hilang dalam Bencana Sumatera
-
Jalur Medan-Aceh Tamiang Mulai Normal, BNPB Pastikan Jaringan Listrik Bisa Segera Pulih
-
DPR Beri Lampu Hijau: Menteri PU dan Basarnas Silakan Pakai Dana Darurat untuk Bencana Sumatera
-
KPK Jebloskan 2 Pejabat Kemenhub Terkait Proyek Kereta Api Medan, Siapa Dalangnya?
-
Korupsi Proyek Rel Kereta Api Medan Ancam Keselamatan, KPK: Bisa Sebabkan Kecelakaan Maut
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Kades di Taput Tersangka Korupsi Dana Desa Ditahan
-
5 Sepatu Lari Wanita Paling Nyaman dan Modis, Cocok untuk Millennial
-
3 Sepatu Lari Lokal Berteknologi Tinggi dengan Harga Terjangkau
-
3 Sepatu Lari Eiger Adventure untuk Segala Medan
-
5 Sepatu Lari Murah Berkualitas Mulai 300 Ribuan, Cocok untuk Pemula