Suhardiman
Kamis, 11 September 2025 | 22:59 WIB
Polisi menunjukan barang bukti cangkul. [Dok Polres Nisel]
Baca 10 detik
  • EH ditemukan tewas usai kepalanya dicangkul tetangganya berinisial SH
  • Motif pelaku membacok korban diduga karena permasalahan tanah dan dendam pribadi
  • Pelaku langsung menyerahkan diri ke pihak kepolisian.
[batas-kesimpulan]

SuaraSumut.id - Pria di Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Sumatera Utara, berinisial EH ditemukan tewas usai kepalanya dicangkul tetangganya berinisial SH.

Kasus pembunuhan ini terjadi di Desa Sinar Baho, Kecamatan Lahusa. Korban EH alias Ama Yunisman saat itu sedang berjalan sendirian hendak ke sungai di seberang rumahnya.

Tak disangka, pelaku SH alias Ama Arfan tiba-tiba muncul dari arah belakang korban dan langsung mengayunkan cangkul ke kepala korban hingga jatuh tak sadarkan diri.

"Korban tewas akibat dipukul dengan belencong atau gancu pacul tanah oleh tetangganya sendiri, SH alias Ama Arfan," kata Kapolres Nisel AKBP Ferry Mulyana Sunarya, Kamis 11 September 2025.

Ia mengatakan motif pelaku membacok korban diduga karena permasalahan tanah dan dendam pribadi.

"Yang mana pelaku melarang orang termasuk korban untuk tidak melintasi lokasi tanahnya yang hendak mau ke Sungai Masio," ujar Kapolres Nisel.

Setelah kejadian pembunuhan, Ferry menjelaskan, kalau pelaku langsung menyerahkan diri ke pihak kepolisian.

Kapolres menyerukan kepada seluruh warga untuk mempererat tali persaudaraan, menjunjung tinggi toleransi, dan saling menjaga demi terciptanya keamanan dan kondusivitas di wilayah hukumnya.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 338 subsider Pasal 351 ayat (3) KUHP tentang pembunuhan atau penganiayaan yang mengakibatkan kematian.

Kontributor : M. Aribowo

Load More