Suhardiman
Kamis, 09 Oktober 2025 | 10:10 WIB
Isu perselingkuhan ibu Persit, Hilda Priscillya viral. (Ist)
Baca 10 detik
  • Video 8 menit soal Hilda Pricillya dan Pratu Risal H viral di media sosial.
  • Belum ada bukti resmi tentang keberadaan video itu.
  • Tautan beredar berisiko phishing dan malware.

SuaraSumut.id - Link video 8 menit yang dikaitkan dengan Hilda Pricillya dan Pratu Risal H sedang menghebohkan dunia maya. Link video tersebut beredar cepat di berbagai platform media sosial, memicu rasa penasaran publik.

Namun, hal ini juga menimbulkan kekhawatiran akan ancaman phishing dan malware yang tersembunyi di baliknya.

Apakah benar video tersebut? Ataukah ini hanya jebakan digital yang dirancang untuk menjebak pengguna internet yang kurang waspada?

Awal Mula Isu Skandal Hilda Pricillya

Kasus ini bermula dari beredarnya rumor tentang kedekatan antara Hilda Pricillya dan Pratu Risal H
dalam tim tari gabungan Persit. Kedekatan mereka berlanjut melalui komunikasi intens via media sosial dan bertukar nomor WhatsApp.

Disebutkan pertemuan mereka terjadi di salah satu hotel antara Juli hingga September 2025, dan beredar narasi percakapan pribadi mereka.

Seiring ramainya pemberitaan, akun-akun baru bermunculan di media sosial, mengunggah foto serta narasi provokatif, seakan memiliki rekaman “eksklusif” berdurasi video 8 menit antara Hilda dan Pratu Risal H.

Namun, sampai hari ini tidak ada bukti autentik atau pernyataan resmi yang mengonfirmasi kebenaran video tersebut.

Antara Fakta dan Manipulasi

Platform seperti X (Twitter), TikTok, dan Facebook dipenuhi unggahan yang menyinggung "video 8 menit" itu. Beberapa akun bahkan mengaku memiliki versi eksklusif video tersebut dan membagikan tautan unduhan yang ternyata mencurigakan.

Fenomena ini memperlihatkan bagaimana sensasi digital dapat dimanfaatkan untuk kepentingan tertentu, mulai dari menarik perhatian, menyebarkan hoaks, hingga mencuri data pengguna.

Warganet yang penasaran tanpa berpikir panjang sering menjadi korban. Ketika mengklik tautan "video eksklusif", mereka tanpa sadar diarahkan ke situs berbahaya yang berpotensi mencuri data pribadi.

Modus di Balik Link Palsu: Phishing dan Malware

Pakar keamanan siber memperingatkan bahwa fenomena viral seperti ini sering dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan digital.

Link palsu yang mengatasnamakan video viral bisa memicu berbagai bentuk ancaman, di antaranya:

Load More