- Partai Gerindra membuka dapur umum kedua di Langkat setelah sebelumnya di Medan, untuk membantu korban banjir Sumatera Utara.
- Sebanyak 13 titik dapur umum didirikan di Kabupaten Langkat bertujuan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang terdampak.
- Gerindra berencana membantu lokasi bencana lain seperti Tapanuli Raya meski akses masih terputus akibat longsor.
SuaraSumut.id - Partai Gerindra membuka dapur umum untuk membantu korban bencana di Sumatera Utara (Sumut). Setelah sebelumnya membuka di wilayah Medan, Gerindra kini membuka dapur umum di wilayah Langkat.
"Ini merupakan dapur umum di wilayah kedua setelah sebelumnya kami membuka 10 titik dapur umum di Medan. Yang di Langkat ini ada 13 titik dapur umum untuk korban banjir," kata Sekretaris Gerindra Sumut Sugiat Santoso, Selasa 2 Desember 2025.
Dapur umum ini tersebar di sejumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Langkat. Tujuan utama pendirian dapur umum yaitu membantu kebutuhan pangan masyarakat.
"Pasti tujuannya adalah memenuhi kebutuhan pangan, kami tidak ingin korban di Langkat merasa kelaparan. Pak Prabowo selalu berpesan agar kader Gerindra peka dengan kebutuhan rakyat, ini lah yang sedang kami lakukan," ujar Sugiat.
Untuk di daerah Tapanuli Raya, kata Sugiat, kader-kader partai juga sudah membuat dapur umum di wilayah sana. Namun, ada beberapa titik yang belum dapat dijangkau karena akses yang masih terputus akibat longsor.
“Insya Allah dimana pun lokasi bencana ini kami akan memberikan bantuan untuk memudahkan masyarakat,” jelasnya.
Ketua DPC Gerindra Langkat, Dedek Pradesa, mengatakan pihaknya menurunkan seluruh kader untuk membantu masyarakat korban banjir. Termasuk di 13 titik dapur umum yang didirikan ini.
“Insya Allah dapur umum ini akan dapat membantu korban bencana. Kami sudah meminta seluruh kader untuk turun membantu menyiapkan keperluan khususnya di 13 titik ini,” ujarnya.
Dedek yakin bahwa bantuan ini akan meringankan beban masyarakat yang menjadi korban banjir.
"Kami berharap demikian. Yang pasti kami berusaha semaksimal mungkin untuk dapat membantu," katanya.
Tag
Berita Terkait
-
Akses Lintas Timur Pulih, Jembatan Meureudu Pidie Jaya Kembali Beroperasi
-
Jadi Wilayah Paling Terdampak, Bantuan Akhirnya Tembus Dusun Pantai Tinjau Aceh Tamiang
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Potret Dampak banjir bandang susulan di Maninjau
-
Purbaya Sebut Dana Badan Rehabilitasi Bencana Bersumber dari APBN
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
Terkini
-
Bencana Alam Sumut: 209 Orang Luka-Luka, 60 Masih Hilang!
-
224 Desa di Aceh Belum Teraliri Listrik, Ini Kata Menteri Bahlil
-
Konektivitas Aceh Mulai Pulih, Kementerian PU Janjikan Jembatan Permanen Usai Fase Darurat
-
Jembatan Krueng Tingkeum Akhirnya Dibuka Lagi, Denyut Nadi Ekonomi Bireuen Aceh Berangsur Pulih
-
Tentara Bubarkan Aksi Massa Bawa Bendera GAM di Lhokseumawe, Ini Kata Kapuspen TNI