- PT PNM menyalurkan lebih dari 2.000 paket bantuan kemanusiaan berupa abon dan rendang siap saji kepada korban bencana.
- Bantuan tersebut merupakan produksi nasabah ultra mikro PNM dari Serang dan Padang sebagai wujud solidaritas sesama nasabah.
- Penyaluran bantuan dilakukan ke lebih dari 10 titik distribusi di Aceh untuk meringankan kebutuhan pangan para penyintas bencana.
SuaraSumut.id - Di tengah keterbatasan akibat bencana banjir dan longsor yang melanda Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat, secercah harapan hadir dari tangan-tangan sederhana para pelaku usaha ultra mikro.
PT PNM kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat terdampak, kali ini dengan melibatkan langsung para nasabahnya.
Bukan sekadar bantuan logistik, yang disalurkan adalah hasil jerih payah para ibu pelaku usaha. Lebih dari 2.000 paket abon kemasan produksi nasabah PNM dari Serang serta rendang siap saji buatan nasabah PNM Padang dikirimkan ke lebih dari 10 titik distribusi, mulai dari posko pengungsian, dapur umum, hingga rumah-rumah nasabah PNM Mekaar di Aceh Tamiang.
Bantuan ini menjadi wujud nyata semangat dari nasabah untuk nasabah, sebuah solidaritas yang tumbuh dari rasa senasib dan kepedulian yang sama.
Hani Susanti, nasabah PNM asal Serang yang mengelola usaha abon kemasan siap saji, mengaku tak kuasa menyembunyikan rasa harunya saat diajak terlibat dalam aksi kemanusiaan ini.
"Sebagai pelaku usaha kecil, saya tidak pernah membayangkan produk dari dapur kami bisa sampai ke saudara-saudara di Aceh. Saya merasa bersyukur bisa ikut membantu. Semoga abon ini dapat sedikit menguatkan mereka di tengah kondisi yang sulit," kata Hani dalam keterangannya, Senin 29 Desember 2025.
Hal serupa dirasakan Ningsih, nasabah PNM dari Padang yang menjalankan usaha rendang siap saji. Baginya, kabar bencana bukan sekadar berita, melainkan panggilan untuk saling menopang.
"Ketika mendengar ada sesama nasabah PNM yang terdampak banjir dan longsor, kami merasa terpanggil. Lewat usaha yang kami miliki, kami ingin berbagi. Rendang ini mungkin sederhana, tapi kami berharap bisa memberi tenaga dan semangat bagi mereka yang sedang berjuang," ujar Ningsih.
Ia menambahkan, kebersamaan yang dibangun PNM melampaui hubungan pembiayaan semata.
"PNM mengajarkan kami untuk tidak hanya tumbuh sendiri, tetapi juga saling menguatkan. Di saat sulit seperti ini, rasa kebersamaan itu terasa sangat nyata," ucapnya.
Sekretaris Perusahaan PNM, Dodot Patria Ary, menyampaikan bahwa keterlibatan nasabah dalam aksi kemanusiaan ini merupakan bagian dari nilai yang terus dijaga PNM.
"Dalam upaya membantu pemulihan, kami melibatkan nasabah PNM Mekaar yang memiliki usaha makanan siap saji. Lebih dari 2.000 produk abon dan rendang karya Ibu Hani dan Ibu Ningsih telah disalurkan. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan kebutuhan pangan sekaligus menguatkan semangat bagi para penyintas," ungkap Dodot.
Lebih dari sekadar makanan, yang dibawa adalah rasa peduli keinginan untuk memastikan bahwa di tengah keterbatasan, tak ada yang berjalan sendirian. Sebagai satu keluarga besar, PNM dan para nasabahnya memilih untuk terus hadir, saling menjaga, dan tumbuh bersama.
Berita Terkait
-
Menkeu: Ada Rp1,51 Triliun Siap Pakai untuk Pemulihan Bencana, BNPB Segera Ajukan Sebelum Hangus!
-
Pimpinan DPR Gelar Rapat Koordinasi Besar di Aceh, Matangkan Langkah Pemulihan Pascabencana 2026
-
Istana Dukung Langkah Pemda Larang Pesta Kembang Api di Perayaan Tahun Baru
-
Potret Dampak banjir bandang susulan di Maninjau
-
PNM Kembali Turun Langsung ke Aceh Tamiang, Salurkan Bantuan & Perkuat Proses Bangkit Pasca Bencana
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Registrasi Kartu SIM Pakai Face Recognition di 2026 Dinilai Ancam Usaha Konter Pulsa di Medan
-
94 Persen Site Telkomsel di Aceh Telah Pulih Pascabencana
-
Relawan PNM Kembali Turun Langsung Salurkan Bantuan dan Kuatkan Korban Bencana
-
Warung Makan di Aceh Tamiang Bangkit Usai Kementerian PU Bersihkan Akses Jalan
-
BSI dan PLN Hadirkan SPKLU Berbasis Masjid di Medan