Dilansir dari covesia.com - jaringan suara.com, Sabtu (31/10/2020), dua prajurit TNI diketahui berpangkat serda saat berkendara terkejut dengan bunyi knalpot keras hingga hampir terjatuh.
Mereka mengejar dan menghampiri salah satu anggota klub moge dengan maksud untuk bertanya.
Sayangnya, anggota klub moge tidak terima hingga terjadi cekcok dan berujung aksi pengeroyokan.
Korban sudah mengaku bahwa mereka adalah seorang TNI, namun pernyataan itu tidak diindahkan.
Baca Juga:Insiden Pengeroyokan, HDCI Imbau Anggota Tunda Seluruh Kegiatan Touring
Kasus itu dilaporkan ke Polres Bukittinggi dan korbanpun melakukan visum di RS Stroke Nasional Bukittinggi.