SuaraSumut.id - Produksi jagung di Sumatera Utara pada 2021 diperkirakan surplus sebanyak 108.097 ton. Setelah produksi sepanjang tahun ditargetkan bisa mencapai 1.772.624 ton.
Keyakinan bisa surplus itu semakin kuat karena hingga Mei 2021 produksi diperkirakan sudah 669.883 ton.
Demikian dikatakan pelaksana tugas Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Utara, Bahruddin Siregar, dilansir Antara, Kamis (1/7/2021).
"Produksi jagung Sumut pada 2021 diperkirakan bisa sebanyak 1.772.624 ton dari kebutuhan daerah itu yang sebesar 1.664.527 ton, " katanya.
Baca Juga:Tokopedia Gelar START Summit 2021 pada 3 Juli
Ia menyebutkan, produksi jagung 1,772 juta ton dihasilkan dari target luas panen 284.549 hektare dengan produktivitas 62,30 kuintal per hektare.
Ada pun daerah produsen jagung terbanyak dari Kabupaten Karo sebanyak 772.675 ton. Kemudian Dairi 248.190 ton dan Simalungun 150.530 ton.
"Sumut terus berupaya meningkatkan lagi produksi jagung agar surplus bisa terus terjaga dan lebih banyak karena sejalan dengan terus naiknya permintaan di pasar lokal, dalam negeri dan bahkan internasional, " katanya.
Potensi untuk pengembangan penanaman dan peningkatan produksi jagung di Sumut juga masih cukup besar.
Baca Juga:Turnamen Pemanasan Australian Open di Auckland Batal Digelar