SuaraSumut.id - Sejarah tercipta di kolam renang Tokyo Aquatics Centre. Tepat pada hari terakhir kompetisi renang Olimpiade Tokyo 2020.
Perenang Australia Emma McKeon menyabet dua medali emas dari nomor sprint 50 meter gaya bebas putri dan estafet 4x100 meter gaya ganti putri.
McKeon bukan saja menutup hari terakhir itu dengan dua medali dari nomor bergengsi renang tersebut, namun juga menciptakan sejarah baru sebagai perenang pertama yang meraih tujuh medali dalam satu Olimpiade yang sama.
Sepanjang sejarah Olimpiade, tak ada perenang putri yang membuat pencapaian seperti McKeon, bahkan Katie Ledecky dari Amerika Serikat yang disebut sebagian kalangan sebagai salah satu perenang putri terbesar sepanjang masa.
Baca Juga:Mengenal Ranomi Kromowidjojo, Atlet Renang Belanda yang Ternyata Keturunan Jawa
Memang tidak semua medali emas, tetapi tujuh medali itu adalah sejarah baru.
Sejak Olimpiade modern pertama digelar pada 1896 sampai Tokyo 2020, hanya ada satu atlet putri yang mengumpulkan medali dari satu Olimpiade yang sebanyak dikoleksi McKeon.
Atlet pertama yang melakukan itu adalah pesenam Uni Soviet Maria Gorokhovskaya yang merebut lima medali perak dan dua medali emas.
Jika medali emas Gorokhovskaya menjadi ukuran siapa yang terhebat di antara kedua atlet berbeda generasi ini, maka sudah pasti Emma McKeon lebih baik, karena dia merebut empat medali emas dan tiga medali perunggu.
Empat medali emas McKeon dalam satu Olimpiade itu sama dengan jumlah medali emas yang disabet legenda renang Amerika Serikat Katie Ledecky pada Olimpiade Rio de Janeiro 2016.
Baca Juga:Arief Muhammad Janjikan Greysia/Apriyani Cabang Usaha Jika Dapat Emas Olimpiade Tokyo 2020
Kedua perenang putri yang juga bersaing dalam kolam renang sama di Tokyo Aquatics Centre itu juga sama-sama mencetak tiga rekor baru ketika merebut empat medali emas dalam satu Olimpiade itu.