SuaraSumut.id - Kelompok Taliban disebut mulai membuka diri setelah berhasil menguasai Afghanistan. Taliban menjamin semua warga negara asing, termasuk Indonesia.
"Kami siap menjamin proses evakuasi kalau memang diperlukan," kata Juru Bicara Taliban Suhail Syahidin, melansir dari Suara.com, Selasa (17/8/2021).
Sejak Taliban berhasil masuk ke istana presiden, banyak negara menutup duta besarnya. Namun tidak dengan China dan Rusia.
Kedua negara ini tetap membuka kedutaan besarnya di Kabul. Mereka mengaku siap menjalin persahabatan dengan Taliban sebagai penguasa baru di Afghanistan.
Baca Juga:BRI Salurkan Beasiswa untuk 1.800 Anak Tenaga Pendukung Kesehatan
Utusan Presiden Rusia Zamir Kabulov mengatakan jika kedutaan besarnya berada di bawah perlindungan Taliban dan akan tetap beroperasi.
Duta Besar Rusia untuk Afghanistan Dmitry Zhirnov akan mengadakan pertemuan dengan Taliban untuk membahas keamanan misi diplomatik Rusia.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chuying menyatakan, siap untuk menjalin hubungan persahabatan dengan Afghanistan meski sudah dikuasai oleh Taliban.
"Taliban telah berulang kali menyatakan harapan mereka untuk mengembangkan hubungan baik dengan China, dan mereka menantikan partisipasi China dalam rekonstruksi dan pembangunan Afghanistan," tandasnya.
Baca Juga:Nasib Hiburan Malam dan Karaoke di Kota Bandung Ditentukan Rabu Besok